Page 12 - E-Book Terintegrasi CTL
P. 12

2).    Kolenkim
                 Sel-sel  kolenkim  terkelompok  di  dalam  untaian  atau  silinder,  membantu  mendukung  bagian-
       bagian  tunas  tumbuhan  yang  muda.  sel-sel  kolenkim  memiliki  dinding  primer  yang  lebih  tebal
       dibandikan sel-sel parenkim. Batang dan tangkai daun yang muda seringkali memiliki untaian sel-sel
       kolenkim  tepat  di  bawah  epidermisnya,  misalnya  benang-benang  pada  batang  seledri  yang
       sebenarnya adalah tangkai daun. Sel-sel kolenkim tidak memiliki dinding sekunder dan tidak terdapat
       agen pengeras lignin pada dinding primernya. Oleh karena itu, sel-sel mendukung secara fleksibel
       tanpa menghabat pertumbuhan.


       2).   Sklerenkim
             Sel-sel sklerenkim memiliki dinding yang keras dan tebal. Tidak seperti parenkim dan kolenkim
       sel  ini  biasanya  mati  saat  dewasa.  Dinding  sel  sekunder  sklerenkim  dilapisi  oleh  lignin  sehingga
       membuat dinding sel lebih kaku. Dua tipe sel sklerenkim diantaranya adalah sklereid dan serat yang
       terspesialisasi  untuk  mendukung  dan  memperkuat  tumbuhan.  Sklereid  memiliki  dinding  sekunder
       yang  terlignifikasi  dan  sangat  tebal.  Sklereid  menyebabkan  kulit  kenari  dan  selaput  biji  mengeras
       serta buah pir bertekstur pasir. Serat biasanya tersusun dalam benang-benang, berukuran panjang,
       dan  meruncing.  Beberapa  diantaranya  dimanfaatkan  secara  komersial,  misalnya  serat  rami  untuk

       membuat tali dan serat flaks yang dipintal menjadi linen.
       Berikut merupakan gambaran ketiga jaringan dasar disajikan pada gambar 15.


























       Gambar 15. Irisan melintang dari tiga jenis jaringan dasar. a. Sel parenkim. Hanya dinding sel primer yang ada dalam sel
       parenkim tanaman rumput ini. B. Sel kolenkim. Dinding sel primer yang menebal terlihat pada sel collenchyma ini dari
       cabang  muda  elderberry,  Sambucus.  Pada  sel  kolenkim  jenis  lain,  area  yang  menebal  dapat  terjadi  di  sudut  sel.  C.
       Sklereid.  Kumpulan  sklereid  (“sel  batu”),  diwarnai  merah  pada  preparat  ini.  Sel-sel  berdinding  tipis  di  sekitarnya,
       berwarna hijau, adalah parenkim.
       Sumber: Raven (2020).
       c.   Jaringan Vaskular
            Jaringan vaskular mencangkup dua jenis jaringan pengangkut, yaitu xylem yang mengalirkan air
       dan  mineral  terlarut  dan  floem  yang  mengalirkan  larutan  karbohidrat,  terutama  sukrosa  yang

       digunakan oleh tumbuhan untuk makanan. Floem juga mengangkut hormon, asam amino dan zat
       lain yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman.
       1).  Xylem
            Dua tipe sel pengangkut air yaitu trakeid dan unsur pembuluh adalah sel-sel panjang berbentuk
       pipa  yang  mati  saat  dewasa  secara  fungsional.  Trakeid  ditemukan  di  dalam  xylem  hampir  semua
       jenis tumbuhan vaskular. Selaian trakeid, sebagian besar angiosperma, beberapa gymnospema dan
       tumbuhan vaskular tak berbiji memiliki unsur-unsur pembuluh.
                                                                                                                  7
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17