Page 17 - E-MODUL TUMBUHAN OBAT TRADISIONAL DESA SARI MULYO
P. 17
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS BENGKULU
Kunci Jawaban dan Pembahasan
No Kunci Jawaban Pembahasan
Keanekaragaman hayati atau biodiversitas (biodiversity) adalah
variasi organisme hidup pada tiga tingkatan, yaitu tingkat gen,
spesies, dan ekosistem. Berdasarkan pengertiannya,
1 C
keanekaragaman hayati memiliki berbagai tingkatan seperti
keanekaragaman gen (genetik), keanekaragaman spesies (jenis),
dan keanekaragaman ekosistem.
Keanekaragaman gen adalah variasi atau perbedaan gen yang
terjadi dalam suatu jenis atau spesies makhluk hidup.
Contohnya, buah durian (Durio zibethinus) ada yang berkulit
tebal, berkulit tipis, berdaging buah tebal, berdaging buah tipis,
2 D berbiji besar, atau berbiji kecil. Keanekaragaman sifat genetik
pada suatu organisme dikendalikan oleh gen-gen yang terdapat
di dalam kromosom yang dimilikinya. Salah satu
keanekaragaman tingkat gen yaitu kunyit kuning dan kunyit
putih.
Konservasi in situ adalah usaha pelestarian (konservasi) yan
dilakukan di habitat aslinya, yaitu dengan mendirikan cagar
3 B
alam, taman nasional, suaka margasatwa, taman hutan raya dan
taman laut.
Keanekaragaman hayati di Indonesia yang banyak merupakan
anugrah dari Tuhan Maha kuasa. Keanekaragaman yang banyak
dengan berbagai manfaat di dalam Kehidupan. Ada banyak
manfaat keanekaragaman hayati di Indonesia yaitu sebagai
4 A sumber pangan, sebagai sumber obat-obatan, sebagai sumber
kosmetik, sebagai sumber sandang, sebagai sumber papan,
sebagai aspek budaya, dan sebagai sumber plasma nutfah. Jadi
sumber panas dan sumber cahaya bukan termasuk manfaat
dari keanekaragaman hayati.
Urutan tingkatan takson mulai dari tingkat tertinggi ke tingkat
terendah, yaitu kingdom (kerajaan) atau regnum (dunia),
5 C
phylum (filum) atau divisio (divisi), classis (kelas), ordo (bangsa),
familia (famili/suku), genus (marga), species ( spesies/jenis).
E-MODUL
10
STUDI ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT