Page 42 - BAHAN AJAR SENI BUDAYA SMA/MA KELAS X
P. 42
memiliki kemampuan menari (pencak silat, tari
gelombang, dan
seterusnya), menyanyi, menabuh, dan memahami iringan
musik. Contoh lain, seorang
Dalang Wayang (Golek, Cepak, Kulit, dst) dalam
pementasan teater tradisional istana, disamping mereka
fasih dalam menuturkan cerita melalui dialog atau tanpa
dialog juga cekatan dalam bernyanyi (antawacana, suluk,
dst) dan terampil menarikan peran tokoh wayang sesuai
watak tokoh dan iringan musik.
Seni peran dalam perkembangannya lebih populer
dikenal dengan istilah seni acting. Seorang pemain dalam
melakukan perannya dikenal dengan kata; aktor, aktris,
pemain, tokoh, pemeran dan seterusnya Aktor, aktris,
pemain, tokoh, pemeran merupakan inti atau unsur utama
dalam seni peran. Oleh karenanya, tanpa kehadiran
seorang pemain
dalam pementasan tidak akan terjadi peristiwa
pementasan seni. Namun perlu diingat, dalam seni peran,
baik teater tradisional mau pun teater pengembangan atau
teater modern agar terjadi komunikasi antar para pemain
dan penontonnya ada beberapa hal unsur penting yang
harus diketahui, antara lain sebagai berikut.
1) Adanya kerja keras, kerja sama yang baik antar
pemain dan sutradara dalam membangun irama
permainan dalam seni peran. Selain itu juga
keterlibatan dengan beberapa unsur artistik pentas
yang melingkupi tokoh dalam suatu adegan, babak
atau disebut dengan kepekaan ruang dalam
membangun atmosfir pementasan.
2) Menghindari terjadinya kesalahan pemilihan tokoh
atau miss casting dalam seni peran, sehingga
terjadi over acting (acting yang berlebihan) atau
38