Page 20 - E-Modul IPA Berbasis Etno-STEAM Proses Produksi Genteng
P. 20
E-Modul Etno-STEAM
15
Dengan memperhatian titik acuan bawah (dibandingkan dari nol semua), maka
konversi skala suhunya adalah:
t : (t-32) : t : (t – 273) = 5 : 9 : 4 : 5
Mari Uji Kemampuan Kalian
Tentukanlah nilai suhu dalam skala Reamur, Kelvin, dan Fahrenheit jika diketahui
besar suhu dalam Celcius adalah 43°C.
Jawab:
Dengan menggunakan persamaan perbandingan suhu didapatkan,
a. Skala Reamur
4
R = × 43 = 34,4°R
5
b. Skala Kelvin
K = 43 + 273 = 316K
c. Skala Fahrenheit
9
F = × 43 + 32 = 109,4°F
5
B. Kalor
Dekatilah jendela di kelas pada siang hari yang cerah dan perhatikan area di mana sinar
matahari langsung menyentuh kulit tangan kalian. Apakah kalian merasa hangat atau bahkan
panas? Mengapa demikian? Bagaimana sinar matahari pada waktu siang bisa membuat kulit
terasa panas? Apakah yang dibawa oleh sinar matahari sehingga memberikan sensasi panas
pada kulit?
1. Pemanfaatan Suhu dan Kalor pada Proses Produksi Genteng
Dalam proses produksi genteng, konsep ini mirip dengan bagaimana panas
matahari berinterasksi dengan tanah liat basah. Tanah liat yang dipanaskan, baik oleh
sinar matahari maupun melalui proses pembakaran, akan mengering dan mengeras
seiring waktu, sehingga siap untuk dijadikan genteng yang kuat dan tahan lama.
15