Page 10 - BUKU PANDUAN TANWIR 2 NA
P. 10
Nabi Muhammad SAW penuntun ummat dari kegelapan
menuju pencerahan.
Hadirin yang kami hormati
Nasyiatul Aisyiyah pada tahun ini berusia 91 Tahun
dalam kalender Hijriyah adalah organisasi otonom putri
Muhammadiyah, tunas Aisyiyah yang bertujuan membentuk
putri Islam yang berarti bagi keluarga, bangsa dan agama
menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Cita-cita ini secara bertahap diwujudkan. Amanat Muktamar
Nasyiatul Aisyiyah ke 13 di Yogyakarta, Periode 2016-2020
mengarahkan kebijakan menuju pada gerakan perempuan
muda Islam berkemajuan dalam bingkai keumatan dan
kebangsaan. Sidang Tanwir yang merupakan permusyawaratan
tinggi organisasi di bawah Muktamar adalah momentum untuk
mengevaluasi kinerja pimpinan sekaligus menyatukan visi dan
misi program Pimpinan Nasyiatul Aisyiyah se-Indonesia dan
berkoordinasi dalam menjalankan program-program yang
berorientasi pada pendidikan dan advokasi di bidang
kemasyarakatan dan pendidikan, khususnya kesehatan
reproduksi perempuan dan pemenuhan hak-hak anak,
pemberdayaan ekonomi dan perjuangan aspirasi politik
perempuan dan kebijakan publik yang ramah terhadap
perempuan dan anak. Dengan tema gerakan perempuan muda
berkemajuan inilah memiliki harapan agar setiap kader
Nasyiatul Aisyiyah dituntut untuk memberikan dan
berkontribusi terhadap berbagai persoalan yang ada di
masyarakat.
Sidang Tanwir 1 Nasyiatul Aisyiyiyah pada tanggal 3-5
November 2019 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan
mengusung tema “Perempuan Muda Berkemajuan untuk
Keadilan Sosial”. Salah satu keputusan dalam Sidang tanwir
Panduan Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah 6