Page 127 - Profil PMKS Update 2014_Neat
P. 127

Profil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2012        Profil Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 2012


 Tabel 6.5                                                   Tabel 6.6
 Perbandingan TPAK PRSE dan Perempuan 1859 Tahun menurut Kelompok Umur,   Persentase PRSE yang Bekerja menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan
 20102012                                              Tipe Daerah, 2012

 2010   2011   2012       Pendidikan Tertinggi
 Kelompok   Perempuan   Perempuan   Perempuan   yang Ditamatkan   Perkotaan   Perdesaan        K+D
 Umur   PRSE   18 – 59   PRSE   18 – 59   PRSE   18 – 59
 Tahun   Tahun   Tahun             (1)                    (2)                (3)                (4)
 (1)   (2)   (3)   (4)   (5)   (6)   (7)
                        Tidak Pernah Sekolah              5,15             16,23               12,71
 18 – 30   46,71   67,83   41,95   66,71   43,22   48,92
                        Tidak Tamat SD                   17,53             24,17               22,06
 31 – 44   58,60   78,58   59,38   79,19   57,64   59,75   SD/Sederajat   34,10   39,57        37,83
 45 – 59   64,52   78,65   65,04   78,59   63,57   62,77   SMP/Sederajat   19,08   12,90       14,86
                        SM/Sederajat ke Atas             24,15              7,14               12,54
 PRSE   55,46   74,56   53,78   74,24   53,43   56,35
                        Jumlah                          100,00            100,00              100,00
 Sumber: BPS, Susenas 20102012
                        Sumber: BPS, Susenas 2012


 Pada Tabel 6.5 juga menyajikan perbandingan TPAK perempuan berumur   Bila diperhatikan menurut tipe daerah, terdapat perbedaan pola pendidikan

 18-59  tahun  dengan  PRSE  selama  kurun  waktu  tahun  2010  sampai  dengan   PRSEyang  bekerja  antara  perkotaan  dan  perdesaan.  Di  perkotaan,  persentase
 2012.Berdasarkan perbandingan tersebut dapat diketahui bahwa TPAK perempuan   tertinggi  PRSE  yang  bekerja  berturut-turut  adalah  mereka  yang  berpendidikan
 berumur  18-59  tahun  selalu  lebih  tinggi  dibandingkan  dengan  perempuan  rawan   SD/Sederajat  (34,10  persen),  SM/Sederajat  ke  atas  (24,15  persen)  dan

 sosial ekonomi. Hal ini secara tidak langsung menunjukkan bahwa perempuan usia   SMP/Sederajat  (19,08  persen).  Sedangkan  di  perdesaan,  persentase  tertinggi
 umur  18‒59  tahun  lebih  banyak  yang  terlibat  dalam  kegiatan  ekonomi  dibanding   PRSE  yang  bekerja  adalah  mereka  yang  berpendidikan  SD/Sederajat  (39,57
 PRSE.                  persen), tidak tamat SD (24,17 persen) dan tidak pernah sekolah (16,23 persen).

                                                             Tabel 6.7
  Sebagian  besar  PRSE  mempunyai  kegiatan  utama  bekerja  (51,74   Persentase PRSE yang Bekerja menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan,
 persen) dan mengurus rumah tangga (43,15 persen).          2010–2012
  PRSE yang terlibat dalam kegiatan ekonomi cukup besar yaitu sebesar   Pendidikan Tertinggi
 53,43 persen               yang Ditamatkan              2010               2011               2012
  Perempuan  umur  18–59  tahun  lebih  banyak  yang  terlibat  dalam   (1)   (2)   (3)        (4)
 kegiatan ekonomi dibanding PRSE
                        Tidak Pernah Sekolah             15,50              14,58              12,71
                        Tidak Tamat SD                   20,40              24,85              22,06
 Latar belakang tingkat pendidikan yang dimiliki pada dasarnya mempunyai   SD/Sederajat   40,10   37,72   37,83
 pengaruh  terhadap  pekerjaan  yang  dijalani.  Seperti  yang  ditunjukkan  pada  Tabel   SMP/Sederajat   14,52   11,10   14,86

 6.6,  persentase  tertinggi  PRSE  yang  bekerja  adalah  mereka  yang  berpendidikan   SM/Sederajat ke Atas   9,48   11,75   12,54
 SD/Sederajat  yaitu  sebesar  37,83  persen,  tidak  tamat  SD  sebesar  22,06  persen,   Jumlah   100,00   100,00   100,00

 dan SMP/Sederajat sebesar 14,86 persen. Sementara itu PRSE yang bekerja tetapi   Sumber: BPS, Susenas 20102012
 tidak  pernah  mengenyam  pendidikan  persentasenya  cukup  tinggi  yaitu  sebesar
 12,71 persen.



                        Perempuan Rawan Sosial Ekonomi
 Perempuan Rawan Sosial Ekonomi
 Perempuan Rawan Sosial Ekonomi
 | 98                                                                     Perempuan Rawan Sosial Ekonomi   Perempuan Rawan Sosial Ekonomi
                         Perempuan Rawan Sosial Ekonomi                                                    | 99
   122   123   124   125   126   127   128   129   130   131   132