Page 79 - C:\Users\User\OneDrive\Documents\Flip PDF Professional\BUKU\
P. 79

3.1.5  Hipotesis Avogadro

                        Mengapa  perbandingan  volume  gas-gas  dalam

               suatu reaksi merupakan bilangan sederhana? Banyak ahli
               termasuk Dalton dan Gay Lussac gagal menjelaskan hukum

               perbandingan  volume  yang  ditemukan  oleh  Gay  Lussac.
               Ketidakmampuan  Dalton  karena  ia  menganggap  partikel

               unsur  selalu  berupa  atom  tunggal  (monoatomik).  Pada

               tahun  1811,  Amedeo  Avogadro  menjelaskan  percobaan
               Gay Lussac. Menurut Avogadro, partikel unsur tidak selalu

               berupa atom tunggal (monoatomik), tetapi berupa 2 atom
               (diatomik) atau lebih (poliatomik). Avogadro menyebutkan

               partikel tersebut sebagai molekul.                          Gambar 3.6 Amedeo Avogadro
                                                                           Sumber:
               Gay Lussac:                                                 https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ber
               2 volume gas hidrogen + 1 volume gas oksigen ⎯⎯→ 2          kas:Amedeo_Avogadro2.jpg

               volume uap air
               Avogadro:

               2 molekul gas hidrogen + 1 molekul gas oksigen ⎯⎯→ 2 molekul uap air

                        Dari sini Avogadro mengajukan hipotesisnya yang dikenal hipotesis Avogadro yang
               berbunyi: “Pada suhu dan tekanan yang sama, semua gas dengan volume yang sama akan

               mengandung jumlah molekul yang sama pula”. Jadi, perbandingan volume gas-gas itu juga
               merupakan  perbandingan  jumlah  molekul  yang  terlibat  dalam  reaksi.  Dengan  kata  lain

               perbandingan volume gas-gas yang bereaksi sama dengan koefisien reaksinya.

                  CONTOH


               Pada P dan T yang sama, gas N2 bereaksi dengan gas H2 membentuk NH3.
                                                                         8
               N2 (g) + 3H2 (g) → 2NH3 (g)Jika N2 yang bereaksi 0,25 x 10  molekul, jumlah

               molekul NH3 yang dihasilkan adalah…


                 PEMBAHASAN :


               N2 (g)         +     3H2 (g) → 2NH3 (g)

                                          2
                                                       8
                                                                     8
                        8
               0,25 x 10                                 0,25 x 10 =  0,50 x 10              
                                          1



               KIMIA BERBASIS KONTEKSTUAL UNTUK KELAS X SEMESTER II SMA/MA                             70
   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84