Page 3 - Modul 3.2.a.8
P. 3

Pendekatan  berbasis  kekurangan/masalah  (Deficit-Based  Thinking)  akan  memusatkan

            perhatian kita pada apa  yang  mengganggu, apa yang kurang, dan apa  yang tidak  bekerja. Segala
            sesuatunya akan dilihat dengan cara pandang negatif. Kita harus bisa mengatasi semua kekurangan

            atau yang menghalangi tercapainya kesuksesan yang ingin diraih. Semakin lama, secara tidak sadar
            kita menjadi  seseorang  yang terbiasa untuk merasa tidak  nyaman dan curiga  yang ternyata dapat

            menjadikan kita buta terhadap potensi dan peluang yang ada di sekitar.
                    Pendekatan berbasis aset (Asset-Based Thinking) adalah sebuah konsep yang dikembangkan

            oleh  Dr.  Kathryn  Cramer,  seorang  ahli  psikologi  yang  menekuni  kekuatan  berpikir  positif  untuk

            pengembangan diri. Pendekatan ini merupakan cara praktis menemukan dan mengenali hal-hal yang
            positif  dalam  kehidupan,  dengan  menggunakan  kekuatan  sebagai  tumpuan  berpikir,  kita  diajak

            untuk memusatkan perhatian pada apa yang bekerja, yang menjadi inspirasi, yang menjadi kekuatan
            ataupun potensi yang positif.

                    Perbedaan  antara  pendekatan  berbasis  kekurangan  dengan  pendekatan  berbasis  aset  dapat
            dilihat dari tabel di bawah ini.

                            Berbasis Pada
                                                                        Berbasis pada aset
                  Kekurangan/masalah/hambatan
            Fokus pada masalah dan isu                      Fokus pada asset dan kekuatan

            Berkutat pada masalah utama                     Membayangkan masa depan

            Mengidentifikasi kebutuhan dan kekurangan –  Berpikir tentangkesuksesan yang telah diraih
            selalu bertanya apa yang kurang                 dan  kekuatan  untuk  mencapai  kesuksesan

                                                            tersebut

            Fokus  mencari  bantuan  dari  sponsor  atau  Mengorganisasikan  kompetensi  dan  sumber
            institusi lain                                  daya ( asset dan kekuatan )

            Merancang  program  atau  proyek  untuk  Merancang  sebuah  rencana  berdasarkan  visi
            menyelesaikan masalah                           dan kekuatan

            Mengatur kelompok yang dapat melaksanakan  Melaksanakan  rencana  aksi  yang  sudah

            proyek                                          diprogramkan
                    (Green & Haines, 2010)
                    Lebih lanjut John McKnight dan Jody Kretzmann mengembangkan kerangka kerja tentang

            Pengembangan Komunitas Berbasis Aset (PKBA). Pendekatan Pengembangan Komunitas Berbasis
   1   2   3   4   5   6   7   8