Page 15 - FLISINA – Sistem Pernapasan pada manusia
P. 15

15    FLISINA – Sistem Pernapasan pada manusia


                           FLINEWS



                   A. Sejarah Covid-19
                            Pada  akhir  Desember  2019  untuk  pertama  kali  virus  Corona  atau

                       disebut Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) muncul di kota Wuhan,
                       China  dan  telah  menyebar  ke  hampir  seluruh  negara  karena  sifat  virus
                       yang dapat menular dengan sangat cepat. Virus dapat ditularkan melalui

                       droplet, yakni partikel air dari mulut manusia yang biasanya keluar pada
                       saat  berbicara,  batuk,  atau  bersin.  Dr.  Sepriani  Timurtini  Limbong
                       mengungkapkan  “Corona  virus  (Covid-19)  merupakan  virus  single
                       stranded  RNA  yang  berasal  dari  kelompok  Coronaviridae.  Dinamakan

                       corona  virus  karena  permukaannya  yang  berbentuk  seperti  mahkota
                       (crown/ corona). Virus lain yang termasuk dalam kelompok yang serupa

                       adalah  virus  yang  menyebabkan  Middle  East  Respiratory  Syndrome
                       (MERS-CoV)  dan  Severe  Acute  Respiratory  Syndrome  (SARS-CoV)
                       beberapa tahun silam.”
                            Karakter  virus  Corona  sangat  berbeda  dengan  jenis  penyakit

                       epidemik lainnya seperti kolera, pes, influenza, flu burung, dan lain-lain.
                       COVID-19  ini  sangat  menyiksa  manusia.  Jika  dia  sudah  menjangkiti
                       orang,  bukan  hanya  orang/warga/pasien  yang  terinfeksi  Corona  yang

                       diisolasi  oleh  pemerintah,  tetapi  seluruh  warga  masyarakat  akan  turut
                       diisolasi,  baik  warga  yang  sakit  maupun  warga  yang  sehat.  Tempat
                       karantina  di  rumah  sakit  bagi  yang  sudah  terinfeksi,  sementara  yang

                       sehat, akan dikarantina di rumah  masing-masing secara mandiri. Isolasi
                       mandiri  dilakukan  untuk  mencegah  dan  menghindari  penyebaran  virus
                       Corona  meluas  ke  masyarakat.  Namun,  pandemi  COVID-19  membuat

                       hampir  semua  orang  kalang-kabut  menghadapinya.  Persoalan  menjadi
                       sangat serius karena yang dihadapi adalah ketidakpastian baru. Pandemi
                       Covid-19 menjadi disrupsi sehingga kita perlu mengenali, mengatasi, dan
                       mencegahnya agar ketidakpastian ini segera berakhir.


                   B. Data Covid-19

                            Per  1  Agustus  2021,  angka  positive  rate  di  Indonesia  mencapai
                       27,3%.  Angka  ini  sangat  jauh  bila  dibandingkan  dengan  nilai  standar
                       WHO yaitu < 5%. Selain itu, Kemenkes mencatat jumlah pasien positif
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20