Page 52 - E-MODUL MOMENTUM DAN IMPULS
P. 52
E-Modul Model Pembelajaran CinQASE
kekekalan momentum saja disebabkan energi kinetik yang hilang hanya sebegaian
diperoleh kembali, sehingga nilai koefisien elastisitas tumbukan lenting sebagian
mempunyai nilai di antara nol dan satu (0 < < 1).
Pada peristiwa pemantulan bola pada lantai, energi kinetik yang dimiliki bola
tidak tetap. Ini dapat dilihat dari kecepatan bola yang berubah sebelum dan sesudah
tumbukan. Jadi, hukum kekekalan energi kinetik pada tumbukan lenting tidak
berlaku. Akan tetapi, hukum kekekalan energi mekanik tetap berlaku. Hal ini
disebabkan karena sebagian energi kinetik yang hilang telah diubah menjadi bentuk
lainya, seperti energi potensial, energi panas, atau energi yang merusak lantai. Pada
kasus bola yang dijatuhkan dari ketinggian h 1, sehingga dipantulkan dengan
ketinggian h 2, maka nilai kecepatan benda Gambar 2.4 Peristiwa Pemantulan Bola pada
sesaat sebelum tumbukan dapat dituliskan: Lantai
= +√2 ℎ
1
1
Untuk gerak bola sesaat setelah tumbukan dapat diidentifikasi dengan gerak
jatuh bebas, sehingga:
′
= −√2 ℎ
2
1
Keterangan:
= kecepatan bola sesaat sebelum tumbukan (m/s)
1
= kecepatan bola sesaat setelah tumbukan (m/s)
′
1
2
= percepatan gravitasi (m/s )
Karena lantai diam, maka kecepatan lantai sebelum dan sesudah tumbukan
adalah nol ( 2= 2′=0), sehingga besarnya koefisien restitusi adalah:
′
′
− 2
1
= −
− 2
1
′
− 0
1
= −
− 0
1
Wa Ode Dian Rahmawati, Jurusan Pendidikan Fisika 45