Page 3 - Ebook DKR by Joely
P. 3
BAB I
PENDAHULUAN
A. PENGERTIAN SARANA
Menurut Undang-undang republik Indonesia Nomor 23 tahun 2007 tentang Perkeretaapian pada
BAB VIII Sarana Perkeretaapian Pasal 96 ayat (1) disebutkan :
Sarana Perkeretaapian menurut jenisnya terdiri dari :
a. Lokomotif
b. Kereta
c. Gerbong dan
d. Peralatan khusus
Yang dimaksud lokomotif adalah sarana yang mempunyai penggerak dan digunakan untuk
menarik atau mendorong rangkaian kereta atau gerbong. Jenis lokomotif menurt sumber daya
penggerak adalah : lokomotif uap, lokomotif elektirk dan lokomotif diesel.
Yang dimaksud kereta adalah sarana yang digunakan untuk mengangkut “penumpang” dan atau
untuk keperluan serta tersedia fasilitas untuk penumpang.
Jenis kereta meliputi : Jenis Kereta dapat dibedakan menjadi : Kereta yang ditarik oleh lokomotif
yaitu kereta penumpang , kereta makan, kereta bagasi, kereta pembangkit listrik; dan Kereta yang
Berpenggerak sendiri yaitu : Kereta Rel Diesel (KRD) dan Kereta Rel Listrik (KRL).
B. RUANG LINGKUP
Dalam pembahasan Dinamika Kendaraan Rel ini yang berkaitan dengan : Gaya Traik, Hambatan,
Beban Tarik adalah lokomotif, kereta atau gerbong. Dalam pembahasan yang berkaitan dengan
pengereman, kedudukan sarana di lengkung, getaran belaku untuk sarana secara umum.