Page 40 - Ebook DKR by Joely
P. 40
HASIL PERCOBAAN REM STATIONER
Tanggal : 8 – 8 – 1999
Lokasi : PT. INKA MADIUN
Gerbong : K – 1 84518
Formasi : Lok CC. 20324 + K. ukur + 10 K1
NO UNSUR-UNSUR Hasil-hasil Persyaratan UIC kode
PERCOBAAN Testa No : 540 (Baru)
Gerbong Dalam Gerbong Kereta
Tunggal Formasi Barang Penumpang
1. Pengisian tangki pembantu 39,78 61,12
2. Kebocoran dalam 60 detik 0 0,2
3. Kepekaan maksi. Penurunan
tekanan yang diperkenankan
dalam pipa dari tek. Normal 5 0,3 0,3 Maksimal
Kg/cm² dimana abar harus kerja, 0,3 Kg/cm²
juga pada gerbong terakhir dalam
susunan formasi.
4. Penurunan tekanan dalam
pipa abar untuk mencapai tek.
Maks Silinder abar pada 1,6 1,4 1,3 – 1,6 Kg/Cm²
pengereman dari tek. Normal
setinggi 5 Kg/cm².
5. Tempo pelepasan silinder abar 17,34 17,35 45 a 60 15 a 20
pada gerbong individual dari : 3,8 det det detik detik
– 0,4 Kg/cm².
6. Tempo pengisian silinder abar 5,25 5,75 20 a 28 3 a 6
pada pengereman cepat 0 – 95% det det detik detik
maks 3,69 (maks. Tek. Sil. Abar
3,8 Kg/cm².
7. Langkah pertama tek. Dalam - - Maksimal
presentasi dari tek. Maksimum 10 %
rem blok.
8. Ketahanan dalam pelaksanaan 90 % Minimal
pengereman berulang kali 85 %
(Inexhaustability)
9. Kecepatan transmisi pada 293 Minimal Minimal
pengereman cepat dari tekanan m/det 100 m/det 250 m/det
normal pada rangkaian gerbong
dalam susunan formasi.
10. Tempo pelepasan terpanjang yang - 23,25 Maksimal Maksimal
diperkenankan dalam susunan det 70 detik 25 detik
formasi rangkaian kereta api