Page 51 - E-BOOK PANDUAN MITIGASI BENCANA BANJIR
P. 51

(b) Contoh 3 bagian wilayah suatu DAS yang sudah tak ada tanaman (sudah rusak)












                      (c) Contoh 2 bagian wilayah suatu DAS yang mulai dirubah tata guna lahannya

                 Gambar 35. (a), (b), dan (c) Contoh lingkungan DAS yang baik dan yang buruk (Sumber:
                         Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruksi, 2017)

               2.  Pengaturan tata guna lahan

                       Pengaturan  tata  guna  lahan  di  DAS  dimaksudkan  untuk  mengatur
                   penggunaan  lahan,  sesuai  dengan  rencana  pola  tata  ruang  yang  ada.  Hal  ini

                   untuk  menghindari  penggunaan  lahan  yang  tidak  terkendali,  sehingga

                   mengakibatkan  kerusakan  DAS  yang  merupakan  daerah  tadah  hujan.  Pada
                   dasarnya pengaturan penggunaan lahan di DAS dimaksudkan untuk:

                      Untuk  memperbaiki  kondisi  hidrologis  DAS,  sehingga  tidak  menimbulkan
                       banjir pada musim hujan dan kekeringan pada musim kemarau.

                      Untuk  menekan  laju  erosi  daerah  aliran  sungai  yang  berlebihan,  sehingga

                       dapat menekan laju sedimentasi pada alur sungai di bagian hilir.
                            Penataan  masing-masing  kawasan,  proporsi  masing-masing  luas

                            penggunaan lahan dan cara pengelolaan masing-masing kawasan perlu

                            mendapat perhatian. yang baik. Daerah atas dari daerah aliran sungai
                            yang  merupakan  daerah  penyangga,  yang  berfungsi  sebagai  recharge

                            atau  pengisian  kembali  air  tanah,  perlu  diperhatikan  luasan  masing-
                            masing kawasan. Misalnya untuk luasan kawasan hutan minimum/kira-

                            kira 30% dari luas DAS.





       PANDUAN MITIGASI BENCANA BANJIR TERINTEGRASI MATERI FISIKA                                         43
   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56