Page 3 - Sinar Tani Edisi 2085
P. 3

MIMBAR PENYULUHAN                                                           Edisi 7 - 13 Mei 2025  |  No. 4085  Tahun LV                 3


          Mengubah Manggis


          Jadi Emas












          Di balik kulit ungu manggis, tersimpan
          peluang emas yang siap dipoles jadi
          sumber cuan baru dari kebun rakyat.



                      i balik kulitnya yang    belum     stabil,  kualitas
                      keras   dan    warna     masih   naik  turun,  dan
                      ungu      kehitaman,     pasokan   belum    terjaga.
                      manggis menyimpan        Inilah tantangan sekaligus
                      potensi tak ternilai.    peluang.
        DBukan cuma soal rasa                     Petani   adalah    ujung
          yang manis dan legit, tapi tentang   tombak, tapi  mereka  butuh
          harapan besar dari tanah tropis      bekal  lebih  dari sekadar  cangkul.
          yang subur: bahwa buah ini bisa      Peningkatan sumber daya manusia
          jadi emas, asal dikelola dengan      mutlak diperlukan. Petani perlu
          sungguh-sungguh dan disinergikan     didorong jadi pelaku utama yang
          dari hulu ke hilir.                  mandiri dan cerdas mengambil        dilakukan 1–2 hari selama proses        Negosiasi yang baik menghasilkan
             Harga   “optimis”   dari   buah   keputusan.    Caranya?     Lewat    grading. Tapi untuk ekspor, buah     kontrak kerja sama yang saling
          manggis bukan datang tiba-tiba.      pendidikan   informal,  pelatihan,  harus bisa bertahan lebih lama. Di   menguntungkan. Tapi agar kerja
          Ia adalah hasil dari upaya kolektif   sekolah  lapang,  magang,   dan    sinilah suhu penyimpanan harus       sama itu langgeng, dibutuhkan
          menjaga mutu, dari pembibitan        pengembangan jejaring. Kurikulum    dikendalikan. Manggis termasuk       transparansi,   kesetaraan,    dan
          hingga   pascapanen.   Di   pasar    pertanian harus adaptif dengan      buah klimaterik artinya ia terus     keterbukaan  dalam setiap  tahap.
          domestik,  apalagi  internasional,   ilmu  pengetahuan  dan  teknologi   matang    setelah  dipanen.   Jika   Di tengah persaingan usaha yang
          kepercayaan     dibangun     dari    terbaru.                            panen  terlalu  matang  (sekitar  114   makin ketat, petani juga harus punya
          konsistensi. Pembeli tak hanya beli     Petani  juga harus menguasai     hari), daya simpannya jadi pendek    wadah organisasi atau asosiasi yang
          buah, tapi beli keyakinan bahwa tiap   teknik budidaya dan pascapanen    dan mutu cepat turun.                kuat. Dengan begitu, mereka bisa
          manggis yang dikirim memenuhi        yang   tepat.  Panen    sebaiknya      Di    luar  teknis   lapangan,    bersinergi,  saling   menguatkan,
          standar tinggi.                      dilakukan  saat manggis  berumur    pengembangan       jejaring  juga    dan menghadapi persaingan luar
             Manggis memang bukan buah         104–110 hari setelah bunga mekar.   sangat   penting.   Petani   perlu   dengan kepala tegak.
          sembarangan. Eksotik, bergengsi,     Saat itu warna kulit mulai berubah   membangun      kemitraan    yang       Persaingan      yang      sehat
          dan bernilai ekspor. Tapi nilai itu   dari hijau ke ungu. Namun warna    saling menguntungkan. Jejaring       mendorong  efisiensi,  bukan  saling
          akan runtuh jika tak ada jaminan     ini sangat rentan. Pigmen betalain   ini mencakup lembaga keuangan,      sikut.  Tata  guna   lahan   harus
          kualitas.  Indonesia  sebenarnya     mudah rusak jika terkena cahaya,    promosi, teknologi, hingga pasar.    diatur  agar   sesuai  peruntukan,
          punya keunggulan dengan iklim,       oksigen, atau air panas. Salah      Prinsipnya   saling  memerlukan,     dan   sumber    daya   alam  tidak
          tanah,  dan  keragaman  jenis.  Tapi   penanganan, bisa membuat buah     saling memperkuat, dan saling        dieksploitasi berlebihan. Kolaborasi
          tanpa penanganan yang baik,          rusak sebelum sampai tujuan.        menguntungkan. Tanpa itu, sulit      antarpelaku agribisnis bukan hanya
          semua itu bisa lenyap tak  bersisa.     Kerusakan   mekanis    seperti   rasanya membangun ekosistem          soal berbagi lahan, tapi berbagi visi
          Justru  lewat  sistem  yang  rapi    memar atau goresan mempercepat      agribisnis manggis yang kokoh.       untuk menciptakan sentra manggis
          dan mutu yang terjaga, buah-         penurunan mutu. Karena itu, Good       Kerja  sama  harus  dimulai  dari   yang  berkelanjutan  dan mampu
          buah Indonesia bisa bersaing di      Handling  Practices  (GHP)  harus   dalam kelompok tani, dengan          menembus pasar dunia. Di sinilah,
          panggung dunia.                      benar-benar   diterapkan.  Proses   aturan yang jelas dan kesepakatan    langkah demi langkah, manggis
             Seperti  diketahui,  nilai  jual  sortasi dan grading menjadi sangat   tertulis. Komunikasi yang jujur     benar-benar bisa berubah menjadi
          manggis sangat ditentukan oleh       penting.  Buah   harus   diseleksi  dan timbal balik jadi syarat utama.   emas.
          tiga hal yaitu Kuantitas, Kualitas,   berdasarkan  ukuran,   keutuhan    Dalam    proses  negosiasi,  yang
          dan Kontinuitas. Tiga serangkai      kulit, dan keberadaan getah. Ini    dibutuhkan bukan hanya logika,       Penulis: Sumardi
          ini jadi tolok ukur kepercayaan.     bukan sekadar estetika, tapi soal   tapi juga empati. Membaca situasi,   Penyuluh Pertanian Pusat
          Namun       sayangnya,     ekspor    standar perdagangan internasional.  memahami      reaksi  mitra,  dan
          manggis Indonesia masih terbatas.       Setelah panen, penyimpanan       membangun rasa percaya diri jadi
          Masalahnya klasik yaitu produksi     juga jadi krusial. Biasanya hanya   kunci keberhasilan.




            Terobosan Negeri Gajah Putih Bantu Petani Karet




              ndustri karet Indonesia sedang mengalami         Dengan  adanya  sertifikasi  tersebut,  petani   petani di seluruh negeri, mendorong
              ancaman berat sebagai dampak dari kebijakan   yang telah membudidayakan pohon karet secara    mereka untuk menanam lebih banyak pohon
              tarif Amerika Serikat. Tidak terbayangkan     legal di tanah mereka dapat menggunakannya      karet, yang sejalan dengan tujuan Pemerintah
           Ibetapa berat dampaknya terhadap ekonomi         sebagai agunan pinjaman dari Bank Pertanian     Thailand. Para petani harus mendaftar ke
            Indonesia   karena  produksi  karet  alam  untuk   dan Koperasi Pertanian Thailand (BAAC).      Otoritas Karet Thailand untuk verifikasi.
            sebagian besar berasal dari kebun karet         Sertifikasi hak milik pohon karet ini merupakan   Bank kemudian akan menghitung nilai
            rakyat. Karena itu, delegasi Indonesia yang     langkah  penting  menuju  penggunaan  lahan     pohon karet untuk menentukan kelayakan
            lagi  melakukan  negosiasi  dengan  Pemerintah   berkelanjutan dan pemberdayaan keuangan        pinjaman. Inisiatif ini juga membuka pintu bagi
            Amerika   Serikat  bisa  memperoleh    solusi   petani karet                                    pendapatan tambahan melalui perdagangan
            perdagangan yang adil.                             Berdasarkan kebijakan ini pohon karet akan   kredit karbon.
               Sementara itu untuk membantu petani karet,   diakui sebagai aset berharga, sehingga petani     Sertifikat  kepemilikan  ini  akan  membantu
            Kementerian Pertanian Thailand meluncurkan      dapat memanfaatkannya untuk mendapatkan         memastikan produk karet Thailand mematuhi
            program sertifikasi hak milik pohon karet untuk   pembiayaan bank. Pendekatan inovatif ini      Peraturan Bebas Deforestasi Uni Eropa yang
            membantu petani mendapatkan pendanaan.          mendorong     pemanfaatan    sumber    daya     akan memungkinkan petani mengakses pasar
            Kementerian Pertanian dan Koperasi secara       berkelanjutan sekaligus memperkuat stabilitas   Uni Eropa  tanpa hambatan perdagangan.
            resmi akan meluncurkan inisiatif penerbitan     ekonomi petani.
            sertifikat hak milik pohon karet.                  Program ini bertujuan untuk mencakup                              Sumber : Bangkok Post
   1   2   3   4   5   6   7   8