Page 59 - Produk Modul Elektronik Inovasi Teknologi Biologi
P. 59
c. Bioplastik (Biodegradable Plastic)
Bioplastik adalah jenis plastik yang dapat terurai secara alami oleh
mikroorganisme atau cuaca. Bioplastik biasanya digunakan untuk barang
sekali pakai, seperti sedotan, kemasan makanan, alat makan, dan botol
kemasan minuman. Bahan baku bioplastik meliputi pati, selulosa, minyak
nabati, amilum jagung, klobot jagung, amilum ercis, dan biopolimer lain yang
berasal dari mikroorganisme. Sebagai contoh, bioplastik jenis poli-3-
hidroksibutirat (PHB) dihasilkan oleh bakteri tertentu pengolah glukosa,
pati jagung, atau air limbah. PHB memiliki titik leleh di atas 130°C dan dapat
terurai tanpa sisa. Mikroorganisme yang berperan dalam proses pembuatan
PHB di antaranya yaitu bakteri Alxaligenes eutrophus dan jamur
Aureobasidium pullulans.
(Shwe, 2022)
Gambar 27. Proses Terurainya Bioplastik
6. Bidang Pertambangan
Pada awalnya proses mengekstrak tembaga dan bijihnya dilakukan
dengan cara diluluhkan (leaching). Pada tahun 1957 berhasil dikembangkan
teknik pemisahan logam dan bijihnya dengan bantuan bakteri kemolitotrof,
Thiobacillus ferrooxidans. Bakteri ini mampu menggunakan logam atau
senyawa kimia untuk proses metabolismenya, yaitu dengan melakukan
oksidasi senyawa anorganik seperti amonia, nitrit, sulfit, besi, atau hidrogen.
33