Page 135 - Buku 11 BUKU PINTAR FIKIH, AKHLAK DAN ADAB

3) Menyucikan dan membersihkan jiwa
Hal ini dilakukan dengan mewajibkan diri untuk
mengikuti jejak para salafus shalih. Cara
mengetahuinya adalah dengan membaca kisah
hidup mereka, memahami bagaimana keadaan
mereka dalam kezuhudan dan ibadah, serta
mengenali akhlak dan perilaku mereka, lalu
berusaha meneladani mereka.

Selain itu, seseorang harus membersihkan
jiwanya dari tabiat dan kebiasaan buruk yang
tidak sesuai dengan syariat Allah dan sunnah
Rasulullah Shallallahu „alaihi wa sallam.

Allah Ta‟ala berfirman:







      






       

   
"Demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)-nya,
maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan)
kefasikan dan ketakwaannya. Sungguh
beruntung orang yang menyucikannya, dan
sungguh merugi orang yang mengotorinya." 182

4) Mujahadah (bersungguh-sungguh) dalam
ketaatan kepada Allah
Secara fitrah, jiwa cenderung menyukai syahwat
dan menolak ketaatan. Sesungguhnya jiwa yang

135