Page 9 - BAB 4 ROTASI-NARITA RELLY MILLEN-19302241024
P. 9

b. Rotor Helicopter






























                   4.4 Rotasi pada baling-baling helikopter, pada bagian depan dan ekor.
                   Sumber : www.intechopen.com
                                                               belakang atau ekor helikopter dengan
                       Pada    helikopter,  juga   bekerja     arah yang berlawanan dengan rotor
                   prinsip- prinsip dari rotasi. Ingat bahwa   yang pertama.
                   yang   menyebabkan      sebuah   object
                   berotasi  adalah   torsi.  Bagian   dari
                   helikopter   yang     sangat    menarik
                   perhatian         adalah         bagian
                   baling-balingnya yang besar dan juga
                   berotasi.

                       Pada    helikopter   juga   berlaku
                   hukum III Newton yaitu aksi reaksi. Saat
                   rotor helikopter bagian depan berputar
                   yang dimana akan memberikan aksi,
                   mengakibatkan        seluruh     badan
                   helikopter berputar lebih lambat ke
                   arah yang berlawanan.


                       Apabila hal ini dibiarkan terjadi,
                   maka torsi yang bekerja pada rotor
                   tersebut akan membuat helikopter
                   berputar-putar tidak bisa dikendalikan.
                   Untuk itu diperlukan countertorsi (torsi
                   yang berlwanan arah) untuk dapat
                   menyeimbangkan tubuh helikopter ini.
                   Countertorsi dapat diperoleh dengan
                   meletakkan rotor lain pada bagian




                                                            9
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14