Page 22 - Final Produk E-Modul Interaktif Pada materi virus untuk siswa fase E SMA/MA
P. 22
E-MODUL INTERAKTIF BIOLOGI KELAS X FASE E SMA/MA
Kegiatan Pembelajaran II
Alur Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu:
1. Mendeskripsikan proses siklus litik dan lisogenik
2. Menganalisis persamaan dan perbedaan siklus litik dan lisogenik
3. Menganalisis kondisi terjadinya siklus litik dan lisogenik
A. Reproduksi Virus
Menurut Akmal, (2022) Virus dapat memperbanyak diri hanya jika berada dalam sel
inang. Struktur tubuh virus pada bagian luar memiliki protein reseptor. Virus dapat
menginfeksi apabila struktur tersebut cocok dengan protein reseptor pada membran sel inang.
Proses memperbanyak diri virus disebut dengan replikasi. Replikasi virus terdiri dari siklus
litik dan lisogenik. Berikut macam-macam reproduksi virus.
1. Reproduksi virus secara litik
Berikut replikasi virus secara litik:
a. Tahap Penempelan (Absorpsi)
Pada tahap ini, virus akan menempel pada inang, dengan ikatan khusus antara kapsid
protein dengan reseptor pada permukaan sel inang.
b. Tahap Injeksi
Pada tahap ini, virus mulai memasukan DNA atau RNA yang terkandung didalamnya,
sedangkan selubung protein dari asam nukleat berada diluar sel.
c. Tahap Sintetis (Tahap Pembentukan)
Setelah berhasil menginjeksi asam nukleat, bakteriofage menghasilkan enzim untuk
mensintesisi protein molekul bakteri. Setelah sintetis protein dan asam nukleat sel inang
berhenti, virus akan mengambil alih proses metabolisme sel inang.
d. Tahap Perakitan
Pada tahap ini, virus akan membentuk tubuh mereka, mulai dari kapsid sampai menjadi
virus yang utuh
15
Virus