Page 14 - E-BOOK EVALUASI PROGRAM_RAHMA NUR NAZMI
P. 14

4. Studi kasus atau lapangan (case atau field study), meneliti secara intensif latar
                        belakang  status  sekarang,  dan  interaksi  lingkungan  dari  suatu  unit  sosial,  baik
                        perorangan, kelompok, lembaga, atau masyarakat.

                        5. Studi korelasional (correlational study), meneliti sejauh mana variasi dari satu
                        faktor berkaitan dengan variasi dari satu atau lebih faktor lain berdasarkan koefisien
                        tertentu.

                        6. Studi sebab akibat (causal comparative study), yang menyelidiki kemungkinan
                        hubungan  sebab  akibat  dengan  mengamati  berbagai  konsekuensi  yang  ada  dan
                        menggalinya kembali melalui data untuk faktor menjelaskan penyebabnya.

                        7.  Eksperimen  murni  (true  experimental),  yang  menyelidiki  kemungkinan
                        hubungan  sebab-akibat  dengan  membuat  satu  kelompok  percobaan  atau  lebih
                        terpapar akan suatu perlakuan atau kondisi dan membandingkan hasilnya dengan
                        satu  atau  lebih  kelompok  kontrol  yang  tidak  menerima  perlakuan  atau  kondisi.
                        Pemilihan kelompok-kelompok secara sembarang (random) sangat penting.

                        8.  Eksperimen  semu  (quasi  experimental),  merupakan  cara  yang  mendekati
                        eksperimen, tetapi di mana kontrol tidak ada dan manipulasi tidak bias dilakukan.
                        9.  Riset  aksi  (action  research),  bertujuan  mengembangkan  pengalaman  baru
                        melalui aplikasi langsung di berbagai kesempatan.

                        2.6 Ruang Lingkup Konsep Dasar Evaluasi

                        Berdasarkan  Jurnal  STAIN  Parepare  (2018)  disebutkan  bahwa  Ruang  lingkup
                        (scope) evaluasi, dapat dilihat dari ruang lingkup proses kegiatan program. Terkait
                        dengan  hal  tersebut,  Abas  Sudjono  menyatakan  bahwa  ruang  lingkup  evaluasi,
                        dapat dilihat dari ruang lingkup program kegiatan/proses dan hasil program.

                        1. Evaluasi Program

                        Program kegiatan misalnya meliputi program tahunan yang merupakan program
                        umum  setiap  mata  pelajaran,  program  semester  mencakup  gambaran  umum
                        mengenai  hal-hal  yang  hendak  dilaksanakan  dan  dicapai  dalam  semester
                        tersebut,program  modul  yang  biasa  disebut  dengan  program  pokok  bahasan,
                        program mingguan dan harian yang merupakan penjabaran dari program semester
                        dan program modul.

                        Dalam  mengevaluasi  program  pembelajaran,  ada  tiga  hal  yang  sangat  esensial
                        untuk dijadikan objek evaluasi, yakni evaluasi terhadap tujuan pengajaran; evaluasi
                        terhadap isi program pengajaran; dan evaluasi terhadap strategi belajar mengajar.

                        2. Evaluasi Kegiatan/Proses Kegiatan
                        Evaluasi  proses  pelaksanaan  kegiatan  mencakup  beberapa  hal  diantaranya:
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19