Page 58 - BUKU DIGITAL MODEL RANDAI PERUBAHAN LINGKUNGAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL SUMATERA BARAT_Neat
P. 58
PERUBAHAN LINGKUNGAN
b. Pencemaran Tanah Tidak Langsung
Pencemaran tanah tidak langsung terjadi melalui perantara air
dan udara. Misalnya limbah domestik dan industri yang dibuang ke
sistem perairan lalu polutan tersebut terserap ke dalam tanah. Air
yang mengandung bahan pencemaran (polutan) akan mengubah
susunan kimia tanah sehingga mengganggu jasad yang hidup di dalam
atau di permukaan tanah. Pencemaran juga dapat melalui udara.
Udara yang tercemar akan menurunkan hujan yang mengandung
bahan pencemar ini, akibatnya tanah akan ikut tercemar juga.
2. Dampak Pencemaran Tanah
Dampak pencemaran tanah yang secara langsung dirasakan oleh
manusia dari pembuangan limbah padat organik yang berasal dari
kegiatan rumah tangga yang menimbulkan bau dan pemandangan
tidak sedap. Selain itu, sampah plastik, pecahan kaca, logam dan karet
yang ditimbun dalam tanah sulit diuraikan pengurai dalam tanah,
sehingga menurunkan kesuburan tanah. Sedangkan dampak tidak
langsung melalui air minum, udara ataupun rantai makanan. Ketika
sumber minum melalui tanah yang terkontaminasi, maka kontaminan
akan masuk ke dalam air minum dan dapat mengganggu kesehatan.
Tempat Pembuangan
Akhir Sampah (TPA)
merupakan salah satu sumber
pencemar yang diakibatkan
oleh aktivitas manusia.
Sampah-sampah yang berasal
dari berbagai wilayah di
Gambar 41. Sampah di TPA Air Dingin, Kota tampung dalam suatu lahan
Padang.
yang luas, apabila tidak
kelola dengan baik akan berpotensi besar bagi pencemaran tanah.
Sampah yang masuk ke dalam tanah dapat merusak ekosistem dalam
tanah dan menimbulkan gangguan kesehatan manusia dan lingkungan.
AWAL AKHIR 42
DAFTAR ISI