Page 8 - Copy of AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

Bab 1 Akuntansi Perusahaan Dagang/XI

BAB I

GAMBARAN UMUM AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG

A. Karakteristik dan Transaksi Perusahaan Dagang
Menurut Molengraaff, perusahaan adalah keseluruhan perbuatan

yang dilakukan secara terus menerus, bertindak keluar untuk
memperoleh penghasilan dengan cara memperdagangkan atau

menyerahkan barang atau mengadakan perjanjian perdagangan. Tujuan

setiap perusahaan, yaitu untuk memaksimalkan keuntungan yang
dihasilkan dari operasinya. Keuntungan atau laba (profit) adalah selisih

antara jumlah yang diterima perusahaan atas penjualan barang atau jasa

kepada pelanggan dari jumlah yang harus dikeluarkan/tarif untuk
menghasilkan dan menjual barang atau jasa tersebut. Dilihat dari

jenisnya perusahaan terdiri dari perusahaan jasa, dagang, dan
manufaktur. Perusahaan dagang adalah perusahaan yang membeli

barang dagangan dari pemasok dan menjualnya kembali kepada
pelanggan tanpa diproses merubah bentuknya. Bentuk perusahaan

dagang, antara lain: warung, supermarket, penyalur atau distributor,

retailer, dan pengecer.

Dalam dunia usaha kita mengenal perusahaan dagang yaitu
perusahaan yang bergerak di bidang pembelian dan penjualan barang.

Perusahaan dagang yang secara fisik dapat dibedakan antara pedagang

besar dan pedagang eceran. Pedagang besar (grosir) biasanya membeli
barang langsung dari pemasok/pabrik penghasil barang tersebut

(produsen), sedangkan pedagang kecil membeli barang dari grosir untuk
kemudian menjual kembali barang tersebut kepada konsumen dengan

harga eceran. Perusahaan dagang dapat dibedakan menjadi:

Pedagang Besar yaitu pedagang yang membeli barang dalam skala
besar dan kemudian menjualnya kembali kepada pedagang yang

lebih kecil untuk kemudian mendapatkan keuntungan.

2