Page 87 - MODUL_SSI_ SENYAWA HIDROKARBON DAN MINYAK BUMI
P. 87

73







               sebagai gas minyak bumi yang dicairkan (Liquerfied Petroleum Gas, LPG, elpiji). Etnaa
               yang biasanya dipisahkan untuk keperluan industri.


               Minyak  bumi  merupakan  campuran  yang  kompleks  dari  hidrokarbon  dan  senyawa

               karbon lainnya. Minyak bumi merupakan produk perubahan secara alami dari zat-zat
               organik yang berasal dari sisa-sisa tumbuhan dan hewan yang mengendap selama ribuan

               sampai  jutaan  tahun.  Akibat  dari  pengaruh  tekanan,  temperatur,  kehadiran  senyawa

               logam dan mineral serta letak geologis selama proses perubahan tersebut, maka minyak
               bumi akan mempunyai komposisi yang berbeda ditempat yang berbeda.


                       Minyak bumi memiliki campuran senyawa hidrokarbon sebanyak 50-98% berat,
               sisanya terdiri atas zat-zat organik yang mengandung belerang, oksigen dan nitrogen

               serta  senyawa-senyawa  organik  seperti  vanadium,  nikel,  natrium,  besi,  aluminium,

               kalsium dan magnesium. Secara umum, komposisi minyak bumi terdiri dri Karbon (C)
               84-87%, Hidrogen (H) 11-14%, Sulfur (S) 0-3%, Nitrogen (N) 0-1%, Oksigen (O) 0-2%.

               Disamping itu, dalam minyak bumi juga terdapat senyawa nonhidrokarbon dan senyawa

               logam lain yang terdapat dalam jumlah yang relatif sedikit dan terikat sebagai senyawa-
               senyawa organik.


                       Berdasarkan  kandungan  senyawanya,  minyak  bumi  dapat  dibagikan  menjadi
               golongan hidrokarbon dan non-hidrokarbon serta senyawa-senyawa logam.


               a.  Golongan Hidrokarbon

                   Golongan  hidrokarbon-hidrokarbon  yang  utama  adalah  parafin,  olefin,  naften  dan
                   aromatik.

                    ❖  Parafin  adalah  kelompok  senyawa  hidrokarbon  jenuh  berantai  lurus  (alkana)

                       dengan rumus molekul CnH2n+2. Contohnya adalah metana (CH4), etana (C2H6), n-
                       butana (C4H10), isobutana (2-metil propana, C4H10), isopentana (2-metilbutana,

                       C5H12), dan isooktana (2,2,4-trimetil pentana, C8H18).

                    ❖  Naften  adalah  senyawa  hidrokarbon  jenuh  yang  membentuk  struktur  cincin
                       dengan rumus molekul CnH2n. Senyawa-senyawa kelompok naften yang banyak

                       ditemukan adalah senyawa yang struktur cincinnya tersusun dari 5 atau 6 atom
                       karbon. Contohnya adalah siklopentana (C5H10), metilsiklopentana (C6H12) dan

                       sikloheksana (C6H12).
   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92