Page 112 - Modul Pembelajaran
P. 112
Selanjutnya, Kelurahan Sumbersari juga menginstruksikan kepada pemilik restoran untuk
segera melaksanakan rekomendasi dari dinas lingkungan hidup. kemudian pemilik restoran
sepakat dan sanggup untuk melaksanakan rekomendasi tersebut.
Dalam kurun waktu 7 hari pasca kesepakatan di lakukan, Kelurahan Sumbersari Kembali
melakukan pengecekan terhadap IPL restoran tersebut dan juga kepada sumur serta
lingkungan masyarakat yang terdampak di sekitarnya. Hasilnya, IPL pada restoran itu sudah
diperbaiki dan air sumur serta lingkungan di sekitarnya sudah kembali normal.
Sumber:
https://ppid.jemberkab.go.id/berita-ppid/detail/polusi-pada-lingkungan-masyarakat-di-
wilayah-kelurahan-sumbersari
Kasus 2:
Fakta-fakta Kerusakan Alam Puncak Bikin Dedi Mulyadi Menangis
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menangis saat melakukan penyegelan bangunan yang
diduga merusak lingkungan di Eiger Adventure Land, Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sedih atas kerusakan lingkungan yang terjadi di
Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ia bahkan sampai menangis saat melihat
area Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) tampak berdiri bangunan yang akan
terhubung dengan Eiger Adventure Land melalui jembatan gantung.
Eiger Adventure Land merupakan satu dari empat tempat wisata yang disegel di kawasan
wisata Puncak karena terindikasi melanggar alih fungsi lahan. Pembangunan secara
serampangan ini diduga jadi penyebab parahnya banjir di Jabodetabek pada pekan ini. Di
Eiger Land tersebut, Dedi Mulyadi bersama pejabat lain memasangkan plang segel bertuliskan
'Area ini dalam pengawasan'. Usai memasang plang, Dedi Mulyadi melihat area lahan di Eiger
land itu, dia kemudian melihat hutan lindung yang longsor. Dedi langsung lemas, kemudian
bersandar di area besi tertunduk, lalu mengeluarkan air mata.
Berikut fakta-fakta kerusakan lingkungan Bogor yang buat Dedy menangis.
Langgar izin lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup telah menyegel empat lokasi yang diduga melanggar izin
lingkungan di Bogor. Keempatnya yaitu lokasi milik PT Perusahaan Perkebunan Sumber Sari
Bumi Pakuan (Kantor Operasional sebelum Telaga Saat), PTPN I Regional 2 Gunung Mas, PT
Jaswita Jabar (Hibisc Fantasy), dan kawasan Eiger Adventure Land Menteri Lingkungan Hidup
Hanif Faisol Nurofiq mengatakan pihaknya telah mengidentifikasi 33 tenant atau lokasi di
kawasan Puncak yang akan disegel karena diduga melanggar ketentuan lingkungan.
Gunakan lahan ilegal
Dedy mengatakan PT Jaswita memanfaatkan lahan ilegal seluas 11 ribu meter persegi
membangun tempat rekreasi Hibisc di Puncak, Bogor.
Luas lahan yang digunakan bertambah dari yang disepakati seluas 4.800 menjadi 15 ribu
meter persegi.
"Ini kita lagi di area rekreasi Hibisc dikelola oleh PT Jaswita. Ini izinnya berapa? 4.800 [meter
persegi], yang dikerjakan? 15 ribu [meter persegi]. Berarti nambah 11 ribu [meter persegi lahan
98

