Page 97 - Modul Pembelajaran
P. 97
Sementara Awan Hills membangun hotel di area lereng curang tanpa
persetujuan lingkungan. Terdapat pula total area bukaan lahan mencapai
1,35 hektare. Dengan indikasi kuat terjadinya longsor di beberapa titik yang
berdekatan dengan mata air Sungai Cibadak.
Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq meminta
penghentian kegiatan usaha yang memicu sejumlah kejadian bencana di
Cijeruk dan Sukabumi. Karena kegiatan tersebut tidak memiliki izin dan
tanpa adanya kajian lingkungan.
"Kegiatan pembangunan tanpa izin dan tanpa kajian lingkungan bukan
hanya bentuk kelalaian administratif. Tetapi juga ancaman nyata terhadap
keselamatan warga dan keberlanjutan lingkungan hidup," ujar Hanif,
Minggu (23/3/2025).
Di Sukabumi, KLH juga menemukan sejumlah pelanggaran, khususnya
pada kegiatan pertambangan dan peternakan skala besar termasuk CV
Java Pro Tam. Usaha ini tidak beroperasi sejak 2022 tapi meninggalkan
lahan bekas tambah seluas 4,74 hektare tanpa reklamasi. Kemudian CV
Duta Lima dengan temuan lapangan menunjukkan aktivitas pengolahan
dilakukan tanpa dokumen dan persetujuan lingkungan. KLH juga
menemukan PT Japfa Comfeed dengan lahan peternakan ayam seluas 60
hektare dan telah membangun 32 kandang aktif.
"Meskipun telah mengantongi beberapa izin. Perusahaan ini belum memiliki
Sertifikat Laik Operasi (SLO). Dan pengelolaan limbah B3 belum sepenuhnya
sesuai ketentuan," ucap Hanif.
Menindaklanjuti hal tersebut, KLH menyusun sejumlah langkah
termasuk penghentian sementara seluruh kegiatan usaha PT BSS dan PT
Amoda. Sampai semua dokumen lingkungan dan perizinan dipenuhi sesuai
regulasi.
"Kami akan berkoordinasi dengan Kementerian ESDM dan pemerintah
daerah. Ini untuk memastikan reklamasi lahan bekas tambang dan
pemulihan lingkungan dilakukan secara tuntas," ujar Hanif.
Sumber: https://www.rri.co.id/nasional/1411751/klh-temukan-kegiatan-
usaha-pemicu-banjir-bandang
9. Apakah yang menjadi penyebab utama terjadinya masalah tersebut?
a. Sikap pemilik usaha yang egois mengejar keuntungan tanpa memikirkan
akibat dari tindakannya.
b. Izin yang tidak diurus dengan benar.
83

