Page 4 - BAB X - KIMIA UNSUR
P. 4
KIMIA UNSUR
10.1 Kelimpahan Unsur-Unsur
Sampai saat ini terdapat 108 unsur yang telah dikenal, 90 unsur diantaranya
terjadi secara alami yaitu 92 unsur pertama di luar Techticium (Tc) dan Promethium
(Pm). Unsur-unsur ringan yang mempunyai nomor atom sampai dengan 83 mempunyai
satu atau lebih isotop. Dapat dikatakan bahwa belum pernah ada isotop stabil yang
mempunyai lebih dari 83 proton yang telah teridentifikasi. Kelimpahan unsur-unsur
sangat bervariasi artinya besarnya kelimpahan antara satu unsur dengan yang lain tidak
sama.
10.2 Keberadaan Logam Di Alam
Semua logam kecuali logam-logam yang sangat tidak reaktif seperti logam mulia,
perak, emas dan platina terdapat di alam dalam bentuk senyawanya yang stabil, di
samping itu selalu terdapat bersama-sama dengan bahan yang mengandung silikon yang
disebut gangue. Campuran tersebut disebut sebagai mineral dari logam. Jika mineral yang
didapat mengandung unsur komersial yang dapat diekstraksi maka disebut bijih dari
logam. Jadi tidak semua mineral merupakan bijih tetapi semua bijih adalah mineral.
Berdasarkan keberadaan logam-logam di alam, Huline mengklasifikasikan logam-
logam dalam tabel periodik menjadi lima tipe diantaranya sebagai berikut:
1. Logam-logam tipe I
Logam-logam yang termasuk tipe ini adalah unsur-unsur golongan ns dan berilium
1
yang sangat elektropositif dan mempunyai potensial reduksi standart negatif tinggi.
2. Logam-logam tipe II
Logam-logam tipe ini meliputi logam-logam alkali tanah dengan konfigurasi elektron
ns
2
3. Logam-logam tipe III
Logam-logam tipe III terdiri dari unsur-unsur dengan konfigurasi ns np , d , d dan
2
2
1
1
d , krom dan mangaan. Unsur-unsur tersebut elektropositif meskipun lebih rendah
3
dari logam-logam tipe I dan II
4. Logam-logam tipe IV
Logam-logam dari tipe ini terdapat di alam sebagai sulfida. Logam tipe ini mempunyai
orbital d yang telah terisi elektron yang dapat digunakan untuk membentuk ikatan d-
p-π dengan atom sulfur.