Page 33 - Burung kekekow dan Gadis Miskin
P. 33
“Ibu sejak tadi menunggu kalian. Ibu takut terjadi
apa-apa dengan kalian,” kata ibunya sambil memegang
tangan kedua putrinya dan mengajak masuk ke
dalam gubuk mereka. Ibunya langsung menuju dapur
mengambil air minum untuk kedua putrinya.
“Minumlah, Nak, tentu kalian sangat letih karena
menyusuri hutan mencari makanan. Ceritakan apa yang
kalian alami di hutan sana,” ujar sang ibu. Saat ibu
meletakkan gelas di meja, tiba-tiba matanya tertumpu
pada buah-buahan di lantai dengan jumlah yang sangat
banyak.
“Ini buah-buahan yang kalian dapatkan di hutan
sana, Nak?” selidik ibunya.
“Iya, Bu. Buah-buahan itu kami dapatkan di hutan,
tetapi kami tidak perlu repot-repot menyusuri hutan
untuk mendapatkan buah-buahan ini,” seru adik dengan
muka yang berseri-seri.
“Lalu, bagaimana kalian bisa mendapatkan buah-
buahan sebanyak ini tanpa perlu menyusuri hutan,
Nak?” tanya ibunya penuh keheranan.
25