Page 89 - WYJH V3 N2 DES 2020
P. 89
Widya Yuridika: Jurnal Hukum, Volume 3 / Nomor 2 / Desember 2020
mampu membiayai pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi
35
kewenangannya.
UU 23/2014 telah mengamanahkan Pemerintah Daerah untuk menjalankan Urusan
Pemerintahan Wajib yang wajib diselenggarakan oleh semua daerah dan Urusan
Pemerintahan Pilihan yang wajib diselenggarakan oleh daerah sesuai dengan potensi
yang dimiliki daerah. Selanjutnya Urusan Pemerintahan Wajib dalam UU 23/2014
36
dibagi menjadi Urusan Pemerintahan Wajib yang berkaitan dengan Pelayanan Dasar
37
atau pelayanan publik untuk memenuhi kebutuhan dasar warga negara ; dan Urusan
38
Pemerintahan Wajib yang tidak berkaitan dengan Pelayanan Dasar.
DKI Jakarta sebagai sebagai Daerah Otonom yang berkedudukan sebagai Ibukota
Negara Kesatuan Republik Indonesia, selanjutnya disingkat NKRI, diberikan
kekhususan tugas, hak, kewajiban, dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan
pemerintahan daerah. Kewenangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai Ibukota
NKRI meliputi penetapan dan pelaksanaan kebijakan dalam bidang sebagaimana
diamanahkan oleh Undang-Undang Nomor 93 Tahun 2007 tentang Pemerintahan
Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik
Indonesia, selanjutnya disingkat UU 93/2007, sebagai berikut:
39
1) tata ruang, sumber daya alam, dan lingkungan hidup;
2) pengendalian penduduk dan permukiman;
3) transportasi;
4) industri dan perdagangan; dan
5) pariwisata.
Salah satu bentuk bentuk Urusan Pemerintah sebagaimana diamanahkan dalam UU
23/2014 dan UU 93/2007 ialah mengenai lingkungan hidup. Lebih lanjut dalam
Lampiran UU 23/2014 dijelaskan mengenai sub bidang pengendalian pencemaran
dan/atau kerusakan lingkungan hidup dimana pemerintah provinsi diberi tanggung
jawab terkait pencegahan, penanggulangan dan pemulihan pencemaran dan/atau
kerusakan lingkungan hidup lintas daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu) daerah
40
provinsi. Hal tersebut tentu dapat dikatakan sejalan dengan upaya Pemerintah Pusat
dalam mengupayakan kualitas udara bersih dan ramah lingkungan melalui
percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai untuk transportasi
35 Nurmayani, et al., )mplikasi (ukum Peralihan Kewenangan Pemungutan PBB P dari Pemerintah Pusat kepada
Pemerintah Kabupaten/Kota (Studi di Kota Bandar Lampung), Praevia Jurnal Ilmu Hukum, Vol. 6, No. 2, Juli 2012,
hlm. 149.
36 Indonesia, Undang-Undang Pemerintahan Daerah, UU No. 23 Tahun 2014, LN No. 244 Tahun 2014, TLN No. 5587,
Ps. 1 angka 14 dan 15.
37 Indonesia, Undang-Undang Pemerintahan Daerah, UU No. 23 Tahun 2014, LN No. 244 Tahun 2014, TLN No. 5587,
Ps. 1 angka 16.
38 Indonesia, Undang-Undang Pemerintahan Daerah, UU No. 23 Tahun 2014, LN No. 244 Tahun 2014, TLN No. 5587,
Ps. 11 ayat (2).
39 Indonesia, Undang-Undang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan
Republik Indonesia, UU No. 29 Tahun 2007, LN No. 93 Tahun 2007, TLN No. 4744, Ps. 26 ayat (4).
40 Indonesia, Undang-Undang Pemerintahan Daerah, UU No. 23 Tahun 2014, LN No. 244 Tahun 2014, TLN No. 5587,
Lampiran hlm. 44.
188