Page 122 - D:\TAHUN AJARAN 2021 - 2022\software\bulan tereliye\
P. 122
IGA puluh menit sejak Fala-tara-tana IV mengeluarkan
petir tanda pertandingan dimulai, kami dengan cepat telah
melewati benteng Kota Ilios, pintu dibuka penjaga, yang
bersorak-sorak menyemangati.
Persis melewati benteng kota, aku memperlambat gerak-
an harimauku. Tidak ada lagi pemandangan kota yang
terang, nyaman, dan indah. Hutan bagai raksasa besar me-
nyambut di depan. Beberapa ratus meter masih berupa
semak belukar, mudah dilewati, tapi semakin ke dalam,
hutan semakin lebat, pepohonan semakin tinggi dan rapat.
Malam telah sempurna datang, sekitar kami gelap. Belum
lagi kabut yang mengambang di lereng gunung, jarak
pandang kami terbatas. Entah ada apa di depan sana yang
menunggu kami. Suara serangga memenuhi langit-langit
hutan, juga sesekali lolongan atau auman hewan liar di ke-
jauhan.
122
Isi-Bulan-2b.indd 122 2/10/2015 4:12:22 PM