Page 6 - TOR ACARA CIMAHI
P. 6
KURIKULUM PENDIDIKAN EKOLOGI
Dipersembahkan bagi tanah Ibu Pertiwi, yang akan bergema dari pusat Gunung Bohong secara
simbolis bagai percik api menebar luas sejauh Timur dari Barat untuk perayaan kembalinya harmoni
kehidupan alam manusia, meraih sejahtera kemakmuran. Sejarah tanah kesundaan yang akan
berulang dalam kekinian, metamorphosis rakyat jelata macan siliwangi integral generasi milenials.
Pemetaan legenda semangat historis Purnawarman dengan Kerajaan Tarumanagara dengan kejayaan
Jawa bagian Barat, dan pada masa terkinipun Jawa Barat seringkali disebut sebagai Profinsi terdepan,
namun dengan semangat kepedulian akan tanah kesundaan diperlukan gerakan bersama dan
berkelanjutan menggugat masa depan realitas kebangsaan.Tentu arti festival dipahami sebagai suatu
ke meriahan yang bersifat kegiatan pertunjukan, berupa acara perayaan oleh masyarakat dan
berpusat pada beberapa aspek karakteristik komunitas agama atau budaya biasanya ucapan syukur
atas panen misalnya. Sedangkan kata konservasi yang berasal dari kata preservasi, menjaga
memelihara, peduli, kepada suatu objek benda atau alam lingkungan hidup, karena itu sungai Citarum
yang pada jaman dahulu mengalir dengan kualitas air alami nan jernih bening serta berkeriapan
mahluk hidup beragam ikan dan lainnya. Saat ini sungguh-sungguh memprihatinkan karena dijadikan
penggelontor berbagai kotoran dan sampah, hingga berakibat bermacam penyakit bagi warga
bantaran sungai yang memerlukan airnya. Kita warga masyarakat Jabar hendak bergandengan tangan
turut serta bergiat dalam FESTIVAL KONSERVASI yang menjadi gagasan besar berwawasan global dari
budayawan ABAH Alam, semua warga masyarakat peduli yang mempunyai visi dan misi yang sejalan
untuk upaya peduli kepada lingkungan hidup dan sungai Citarum, terutama peduli pada warga
masyarakat kecil yang hidup dari air aliran sungai Citarum, hendak bergabung dalam kebersamaan
gerakan konservasi ini. Karena dengan kembalinya lingkungan hidup alami, kita semua memperoleh
kesehatan untuk meningkatkan kesejahteraan melalui potensi kreatif serta beraktifitas produktif yang
menghasilkan, baik pendidikan, maupun kemajuan dalam segala aspek kehidupan berbangsa, agar
martabat kebangsaan dan kenegaraan NKRI menjadi nyata.