Page 156 - DEDJEN_buku ajar_uji bahan 1 (Autosaved)_Neat
P. 156

16. Perhatikan dial pada compressometer, pada saat dial tersebut menunjukan angka 15
                            div  (Δ1)  Catat  pada  mesin  tekan  beban  P1,  Lanjutkan  pengujian  sampai  beban

                            mencapai P2 ( 40% P max), pada saat tersebut catat pada dial compressometer (Δ
                            L2),

                        17. Hitung Modulus Elastisitas

                                                  tegangan        S 2  S 1
                        Modulus Elastisitas (E) =            =
                                                  regangan      2   . 0  00005
                                                          2
                            E  = Modulus Elatisitas, Kg/cm
                                                                                 P2
                            S2 = Tegangan pada saat 40 % tegangan maksimum =          (Kg/cm )
                                                                                             2
                                                                                  A
                                                                         P1
                                                                                    2
                            S1 = Tegangan pada saat regangan 0.00005, =      (Kg/cm )
                                                                          A
                                                                    L2
                            e 2 = regangan pada saat tegangan S2.=
                                                                    L

                        Cara Lain Untuk Mengukur Modulus Elastisitas Pada Beton Keras
                        1.  Setelah  dilakukan  caping  dan  pengukuran  berat  dan  dimensi,  tempatkan  sampel

                            pada alat compressometer, sama dengan pada prosedur di atas.

                        2.  Atur dial pada alat compressometer sampai menunjukan angka nol, demikian pula
                            pada mesin tekan.

                        3.  Letakan sampel di bawah mesin tekan, lakukan penekanan dengan prosedur yang

                            sama.
                        4.  Catat beban (P1) pada alat mesin tekan pada saat dial compressometer menunjukan

                            angka 15 div (ε=0.00005), selanjutnya catat beban P setiap kenaikan (ΔL) = 50  div.
                        5.  Jika sudah mencapai beban maksimum ( Pmax), hentikan pembebanan.

                        6.  Buat grafik hubungan antara P dan ΔL
                        7.  Tarik garis  horizontal pada ordinat P2 = 40 % P  max, sampai  memotong grafik.

                            Dari perpotongan tersebut tarik garis kebawah, sampai di dapat (ΔL2)

                            Kalikan ΔL2 dengan skala dial (0.001 mm)
                        8.  Tarik  garis  pada  absis  15  div,  vertikal  ke  atas  sampai  memotong  grafik.  Dari

                            perpotongan tarik garis kekiri horizontal, sehingga didapat P1.


                        PERHITUNGAN :

                               a.  Hitung S2 =  P2/A (P2 = 40% dari beban maksimum
                               b.  Hitung S1 =  P1/A (P1 beban pada saat regangan 0.00005)

                                                                 152
   151   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161