Page 233 - Agribisnis Tanaman Buah Kelas XI Semester 1
P. 233
2) Kesuburan tanah : Masing-masing tanah mempunyai nilai kesuburan
yang berbeda. Tanah dengan kesuburan rendah akan memerlukan
pupuk lebih banyak di bandingkan dengan tanah yang memepunyai nilai
kesuburan tinggi.
3) Jenis pupuk : Kandungan unsur hara masing-masing jenis
pupukberbeda. Dengan demikian dalam menentukan jumlah pupuk
yang di perlukan dalam memenuhi ke butuhan bahan makan untuk
setiap jenis tanaman, perlu di perhatikan persentase kandungan unsur
hara dari setiap pupuk buatan yang akan digunakan.
4) Faktor Ekonomis : Pemberian pupuk di harapkan akan menaikan hasil
tanaman, namun tidak berarti semakin banyak ketungan yang di
peroleh. Karena bila jumlah pemberian pupuk telah mencapai titk
maksimum, maka tiap pemberian pupuk berikutnya tidak akan di ikuti
dengan kenaikan hasil seperti pemberian pupuk sebelumnya. Karena
itu di anjurkan untuk memeberikan pupuk dengan jumlah yang optimal
agar tercapai keuntunagn yang maksimal. Dengan kata lain perlu
pertimbangan ratio biaya dan pendapatan pada setiap pemberian
pupuk.
Pemupukan dasar: Pupuk kandang dapat berasal dari kotoran kerbau,
sapi, kambing, ayam,dan lain-lain. Dosis pupuk kandang yang
dipergunakan pada pemupukan dasar sangat bervariasi dari satu
tempatpenanaman ke tempat lain, namun yang banyak dilakukan
berkisar 1-3 kg/tanaman.
Contoh pemberian pupuk kandang adalah sebagai berikut; Untuk
semangka yang menggunakan MPHP bila panjang bedengan 15
m, diperkirakan akan terdapat 17 -18 tanaman dengan jarak
tanam 85 cm sehingga pupuk kandang yang diberikan
sebanyak 1,5 kg x 18 = 27 kg atau setiap 1 m2 diperlukan 1,8
215