Page 207 - E-Modul Praktikum Akuntansi Pemerintah
P. 207

Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik





             Pengeluaran pembiayaan adalah semua pengeluaran rekening kas umum negara/daerah, antara
             lain  pemberian  pinjaman  kepada  pihak  ketiga,  penyertaan  modal  pemerintah,  pembayaran
             kembal  pokok  pinjaman  dalam  periode  tahun  anggaran  tertentu,  dan  pembentukan  dana
             cadangan.  Pembentukan  dana  cadangan  untuk  mendanai  kegiatan  yang  penyediaan  dananya
             tidak dapat sekaligus/sepenuhnya dibebankan dalam satu tahun anggaran

             2. Penyertaan Modal Pemerintah


             a. Definisi penyertaan modal
             Penyertaan modal adalah bentuk investasi pemerintah pada badan usaha dengan mendapat hak
             kepemilikan,  termasuk  pendirian  Perseroan  Terbatas  dan/atau  pengambilalihan  Perseroan
             Terbatas,  dan  juga  merupakan  investası  langsung  pemerintah  daerah  (PP  RI  No.  1  Tahun  2008
             Tentang  Investasi  Pemerintah).  Investasi  pemerintah  daerah  adalah  penempatan  jumlah  dana
             dan/atau  barang  milik  daerah  oleh  pemerintah  daerah  dalam  jangka  panjang  untuk  investasi
             pembelian  surat  berharga  dan  investasi  langsung,  yang  mampu  mengembalikan  nilai  pokok
             ditambah  dengan  manfaat  ekonomi,  sosial,  dan/atau  manfaat  lainnya  dalam  jangka  waktu
             tertentu  (Pemendagri  RI  Nomor  32  Tahun  2012  Tentang  Pedoman  Pengelolaan  Investasi
             Pemerintah Daerah Modal pemerintah daerah adalah kekayaan pemenntah daerah yaha belum
             dipisahkan, baik berwujud uang maupun barang, yang dapat dinilai dengan uang, seperti tanah
             bangunan, mesin mesin, inventaris, surat-surat berharga, dan hak-hak lainnya Badan Usaha Milik
             Daerah (BUMD) adalah badan usaha yang pendiriannya diprakarsai pemerintah daerah dan/atau
             sahamnya  sekurang-kurangnya  51%  dimiliki  oleh  pemeniteh  daerah  dengan  bentuk  badan
             hukum dan perusahaan daelah atau Perseroan Terbatas. Perseroan Terbatas (PT) adalah badan
             hukum  yang  didirikan  berdasarkan  perjanjian  melakukan  kegiatan  usaha  dengan  modal  dasar
             yang  seharusnya  terbagi  dalam  saham  dan  memenuhi  persyaratan  yang  ditetapkan  sesuai
             dengan peraturan perundang-undangan.
             b. Alur proses penyertaan modal


             1)  Membentuk  peraturan  daerah  tentang  pernyataan  modal  Demerintah  daerah  Penyertaan
             modal  dilakukan  apabila  keuangan  pemenntah  daerah  diperkirakan  terjadi  surplus  yang
             penggunaannya ditetapkan dalam APBA


             2)  Membentuk  penasihat  investasi,  yaitu  tenaga  profesional  dan  independen  yang  memberi
             nasehat kepada pemerintah daerah mengenai pelaksanaan investasi pemerintah daerah.


             3)  Komite  Investasi  Pemerintah  Daerah  (KIPD)  adalah  pihak  yang  memberi  kajian,  penetapan
             kriteria, dan evaluasi atas pelaksanaan investasi oleh pemerintah daerah (Pemendagri Ri Nomor
             32 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pengelolaan Investasi Pemerintah Daerah)
   202   203   204   205   206   207   208   209   210   211   212