Page 71 - E-Modul Praktikum Akuntansi Pemerintah
P. 71

C. Lain-lain pendapatan yang sah
             Lain-lain  pendapatan  yang  sah,  yaitu  pendapatan  yang  tidak  dapat  diklasifikasikan  ke  dalam
             pendapatan asli daerah dan pendapatan transfer. Kelompok lain-lain pendapatan daerah yang
             sah dibagi menurut jenis pendapatan menjadi:
             1)  Hibah  yang  berasal  dari  pemerintah,  pemerintah  daerah  lainnya,  lembaga  swasta  dalam
             negeri, kelompok masyrakat, dan lembaga luar negeri yang tidak mengikat.
             2) Dana darurat dari pemerintah dalam rangka penang- gulangan korban akibat bencana alam.
             3) Dana bagi hasıl pajak dari provinsi pada kabupaten/kota
             4) Dana penyesuaian dan dana otonomi khusus yang ditetapkan oleh pemintahan,
             5) Bantuan keuangan dari provinsi atau pemintahan daerah lainnya


             d. Surplus nonoperasional
             Pos  surplus/defisit  dari  kegiatan  nonoperasional  terdiri  dari  pendapatan  dan  beban  yang
             sifatnya  tidak  rutin  dan  bukan  merupakan  tugas  pokok  dan  fungsi  entitas.  Sementara  itu,
             surplus  anggaran  daerah  adalah  selisih  lebih  antara  pendapatan  daerah  dan  belanja  daerah.
             Sementara  itu,  defisit  anggaran  daerah  adalah  selisih  kurang  antara  pendapatan  daerah  dan
             belanja daerah.
             e. Pendapatan luar biasa
             Pos luar biasa terdiri dan pendapatan dan beban yang sifatnya tidak sering terjadi, tidak dapat
             diramalkan, dan berada di luar kendali entitas.


             C.PENCATATAN BELANJA

             1. Definisi Belanja
             Belanja adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh bendaharawan umum pemerintah yang
             mengurangi saldo anggaran lebih dalam periode tahun anggaran bersangkutan yang tidak akan
             diperoleh  pembayarannya  kembali  oleh  pemerintah.  Bendahara  umum  meliputi  bendahara
             umum negara (BUN) dan bendahara umum daerah. Berdasarkan PP No. 71 Tahun 2010, belanja
             adalah  semua  pengeluaran  dari  rekening  kas  umum  negara/daerah  yang  mengurangi  saldo
             anggaran  lebih  dalam  periode  tahun  anggaran  berjalan  yang  tidak  akan  diperoleh  tahun
             anggaran  bersangkutan  yang  tidak  akan  diperoleh  pembayarannya  kembali  oleh  pemerintah
             Beban  adalah  penurunan  manfaat  ekonomi  atau  potensi  jasa  dalam  periode  pelaporan  yang
             menurunkan  ekuitas,  baik  berupa  pengeluaran  aset  maupun  timbulnya  kewajiban.  Beban
             menggambarkan  kewajiban  pemerintah  yang  diakui  sebagai  pengurang  nilai  kekayaan  bersih
             dan merupakan istilah yang digunakan untuk pengeluaran pada laporan operasional
             2. Jenis Belanja
             a  Belanja  operasi,  yaitu  pengeluaran  anggaran  untuk  kegiatan  sehari-hari  pemerintah
             pusat/daerah yang memberi manfaat jangka pendek. Belanja operasi meliputi belanja pegawai,
             belanja barang, bunga, subsidi, hibah, dan bantuan sosial.
             b. Belanja modal, yaitu pengeluaran anggaran untuk perolehan aset tetap dan aset lainnya yang
             memberi  manfaat  lebih  dari  satu  periode  akuntansı.  Belanja  modal  meliputi  belanja  modal
             untuk perolehan tanah, gedung, dan bangunan, peralatan, dan aset tak berwujud.
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76