Page 76 - E-Modul Praktikum Akuntansi Pemerintah
P. 76

2)  Khusus  pengeluaran  melalui  bendahara  pengeluaran,  pengakuan  terjadi  pada  saat
             pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh pengguna anggaran.

             b. Pengukuran belanja


             Akuntansi  belanja  dilaksanakan  berdasarkan  asas  bruto  dan  tercantum  dalam  dokumen
             pengeluaran yang sah.
             4. Pengakuan dan Pengukuran Pembiayaan
             a. Pengakuan pembiayaan


             1) Penerimaan pembiayaan diakui pada saat diterima pada rekening kas umum daerah.
             2) Pengeluaran pembiayaan diakui pada saat dikeluarkan dari rekening kas umum daerah.


             b. Pengukuran pembiayaan
             1) Pengukuran pembiayaan menggunakan mata uang rupiah berdasarkan nilai sekarang kas yang
             diterima  atau  yang  akan  diterima  dan  nilai  sekarang  kas  yang  dikeluarkan  atau  yang  akan
             dikeluarkan.
             2)  Pembiayaan  yang  diukur  dengan  mata  uang  asing  dikonversikan  ke  mata  uang  rupiah
             berdasarkan nilai tukar (kurs tengah Bank Indonesia) pada tanggal transaksi pembiayaan.

             5. Pengakuan dan Pengukuran Kewajiban


             a. Pengakuan kewajiban
             Kewajiban  diakui  jika  besar  kemungkinan  bahwa  pengeluaran  sumber  daya  ekonomi  akan
             dilakukan  untuk  menyelesaikan  kewajiban  yang  ada  sampai  saat  pelaporan.  Perubahan  atas
             kewajiban  tersebut  mempunyai  nilai  penyelesaian  yang  dapat  diukur  dengan  andal.  Kewajiban
             diakui pada saat dana pinjaman diterima oleh pemerintah atau dikeluarkan oleh kreditur sesuai
             dengan kesepakatan, dan/atau pada saat kewajiban timbul Kewajiban dapat timbul dari:

             1) Transaksi dengan pertukaran (exchange transactions).
             2)  Transaksi  tanpa  pertukaran  (non-exchange  transactions),  sesuai  hukum  yang  berlaku  dan
             kebijakan yang diterapkan, yang belum dibayar luas sampai dengan saat tanggal pelaporan.
             3) Kejadian yang berkaitan dengan pemerintah (government- related events).
             4) Kejadian yang diakui pemerintah (government-acknowledged events)


             b. Pengukuran kewajiban


             Kewajiban  dicatat  sebesar  nilai  nominal.  Kewajiban  dalam  mata  uang  asing  dijabarkan  dan
             dinyatakan  dalam  mata  uang  rupiah.  Penjabaran  mata  uang  asing  menggunakan  kurs  tengah
             bank sentral pada tanggal neraca.
             Nilai nominal atas kewajiban mencerminkan nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali
             transaksi  berlangsung  sepert  nilai  yang  tertera  pada  lembar  surat  utang  pemerintah.  Aliran
             ekonomi setelahnya, seperti transaksi pembayaran, perubahan penilaian karena perubahan kurs
             valuta  asing,  dan  perubahan  lainnya  selain  perubahan  nilai  pasar,  diperhitungkan  dengan
             menyesuaikan nilai tercatat kewajiban tersebut.
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81