Page 105 - MODUL BIOMEDIK III

terletak di antara folikel. Sel-sel ini memproduksi hormon kalsitonin,

yang membantu mengatur homeostasis kalsium.

Kelenjar tiroid adalah satu-satunya kelenjar endokrin yang

menyimpan produk sekresinya dalam jumlah besar. Dalam rangka

mengatur kadar pelepasan hormon tiroid, tubuh mempunyai

mekanisme kontrolnya. Hormon pengatur yang disebut thyrotropin-

releasing hormone (TRH) yang diproduksi oleh hipotalamus dan
thyroid-stimulating hormone (TSH) yang berasal dari kelenjar pituitari

anterior berperan dalam meregulasi hormon tiroid. Berikut adalah

prosesnya secara sederhana:

1. Ketika kadar T3 dan T4 dalam darah rendah atau jika laju

metabolisme menurun, hipotalamus mulai memproduksi TRH.

2. TRH kemudian masuk ke dalam pembuluh darah dan mengalir

menuju kelenjar pituitari anterior, di mana ia merangsang sel-sel

tirotrof untuk melepaskan TSH.

3. TSH mempengaruhi hampir semua aspek aktivitas sel folikular

tiroid, termasuk penangkapan iodida, sintesis, dan pelepasan

hormon.

4. Sel folikular tiroid melepaskan T3 dan T4 ke dalam darah sampai

laju metabolisme kembali normal.

5. KadarT3 yang tinggi kemudian menghambat pelepasan TRH dan

TSH, sehingga mengontrol produksi hormon tiroid agar tetap

seimbang.

Hormon yang diproduksi oleh sel parafolikular di kelenjar tiroid

adalah kalsitonin (CT). Kalsitonin berfungsi untuk menurunkan kadar

94