Page 449 - MODUL BIOMEDIK III
P. 449
h. Kelenjar Mamae
Kelenjar mamae kita kenal dengan payudara. Kelenjar ini juga terdapat
pada pria, tapi tidak berkembang. Pada wanita payudara berukuran kecil
dan imatur hingga masa pubertas. Setelah pubertas, payudara tumbuh
dan berkembang di bawah pengaruh estrogen dan progesteron. Saat hamil
kedua hormon ini menstimulasi pertumbuhan lebih lanjut. Setelah bayi
lahir, hormon prolaktin dari hipofisis anterior menstimulasi hipofisis
posterior untuk memproduksi ASI (Air Susu Ibu) sebagai respon terhadap
stimulasi puting oleh isapan bayi. Payudara hanya aktif ketika kehamilan
akhir dan setelah melahirkan, yaitu saat memproduksi ASI (laktasi).
Gambar 16.17 Struktur Kelenjar Mamae
(Derrickson & Tortora, 2022)
Payudara terdiri atas jaringan kelenjar, jaringan fibrosa, dan jaringan
lemak. Masing-masing payudara terdiri atas ± 20 lobus jaringan glandula,
dan tiap lobus terdiri dari lobulus yang menyebar mengelilingi puting. Di
dalam lobus terdapat duktus-duktus kecil yang menyatu membentuk
duktus ekskresi yang berukuran lebih besar yang disebut dengan duktus
laktiferus. Duktus ini membentuk reservoir air susu. Duktus ini kemudian
bercabang membentuk sinus laktiferus yang merupakan duktus sempit
yang terhubung dengan permukaan puting.
438