Page 56 - MERAKI KEHIDUPAN_Sukadi_Neat
P. 56

melanggar, "  ucap Karyo  diikuti anggukan kepala semua
             orang yang berada di warung.
                    Setiap hari  tim gugus  COVID-19 dibantu kepolisian,
             aparat satpol PP mengadakan razia masker  di  jalan raya,
             menghentikan pengendara mobil atau motor yang tidak
             bermasker. Termasuk pedagang  kaki lima, pejalan kaki, dan
             warga yang beraktivitas di pasar, mall, dan lainnya. Meskipun
             begitu ada saja warga yang melanggar. Dengan wajah serius,
             Badrun mengeryitkan  dahi. “Warga sekarang  susah diatur.
             Kena korona modar!!” ucap Badrun kesal. "Doamu kok jelek
             to Kang, sesama warga mbok ayo kita saling peduli agar
             korona segera minggat," tukas Karyo.
                    Wiryo yang sedari tadi diam tiba-tiba nyelethuk. “Dah
             gak usah bicara korona-korona, lha wong didenda 150 ribu
             saja banyak yang melanggar." Berarti peraturannya tidak jos."
             “Tidak jos bagaimana Wir, maksudmu," tanya Karyo. Ya tidak
             jos, alias kurang sip. Kamu jangan sok keminter, Wir. Gayamu

             kayak politisi saja!!” Emang aku kurang pinter tapi cerdas yo,”
             Tersenyum sambil meraih pisang goreng. Mengunyahnya lalu
             bicara, begini, "Peraturan tidak memakai masker didenda 150
             ribu, harus diganti dengan yang pakai masker diberi 150 ribu
             pasti semua orang memakai masker."













             46 | Sukadi
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61