Page 32 - E-MODUL ANALISIS VEKTOR PADA GERAK PARABOLA-VICTORIA DIAN
P. 32
Kecepatan benda bergerak pada setiap waktu dirumuskan sebagai berikut.
= + = + ̂ rumus 2.3
⃗
⃗
̂
⃗
Besar kecepatan gerak benda bergerak setiap waktu dirumuskan sebagai berikut.
rumus 2.4
2 2
⃗
| ⃗ | = √ ⃗ +
Keterangan:
= komponen kecepatan awal pada arah sumbu X (m/s)
⃗
0
= komponen kecepatan awal pada arah sumbu Y (m/s)
⃗
0
= vector kecepatan awal (m/s)
⃗
0
= sudut elevasi
= komponen kecepatan awal pada arah mendatar (sumbu X) (m/s)
⃗
= komponen kecepatan awal pada arah vertikal (sumbu Y) (m/s)
⃗
= vektor kecepatan setiap saat (m/s)
⃗
| ⃗ | = besar kecepatan setiap saat (m/s)
Besar kecepatan benda berdasarkan masing-masing sumbu koordinat dirumuskan
sebagai berikut.
rumus 2.5 a
Kecepatan pada sumbu X ( ) = cos
⃗
0
Kecepatan pada sumbu Y ( ) = sin + . rumus 2.5 b
⃗
0
0
2. Posisi Benda
Setelah benda bergerak dengan lintasan parabola, posisi benda setiap saat dirumuskan
sebagai berikut.
⃗ = + = + ̂ rumus 2.6
⃗
⃗
⃗
⃗
̂
Komponen posisi pada arah mendatar (sumbu X) dan arah vertikal (sumbu Y)
= . cos . rumus 2.7
0
1
2
= . sin . + . . rumus 2.8
0
2
Berdasarkan persamaan posisi di tiap-tiap sumbu tersebut, persamaan posisi gerak
benda dapat dituliskan dalam bentuk vektor berikut.
1
⃗ = ( . cos . ) + ( . sin . + . . ) ̂
2
̂
0
0
2
VICTORIA DIAN PRATAMI KURNIAWAN 32
