Page 24 - E-Modul Ekonomi Kelas 11 Semester 2 Bagian 1
P. 24
Back to Peta Konsep
anggaran berakhir pemerintah menyampaikan RUU tentang pertanggungjawaban
pelaksanaan APBN kepada DPR berupa Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP)
yang telah diperiksa oleh BPK. Laporan ini disusun atas dasar realisasi yang telah
diaudit oleh BPK. Apabila hasil pemeriksaan perhitungan dan pertanggungjawaban
pelaksanaan yang dituangkan dalam RUU LKPP disetujui oleh BPK maka RUU LKPP
tersebut diajukan ke DPR guna mendapat pengesahan oleh DPR menjadi Undang-
undang Perhitungan Anggara Negara (UU LKPP) tahun anggaran bersangkutan.
F. Pengaruh APBN Terhadap Perekonomian
Keberadaan kebijakan fiskal berupa APBN memiliki peran penting dalam
mempengaruhi perekonomian, terutama dalam upaya pembangunan nasional. Peran
tersebut terkait dengan 3 fungsi, yaitu fungsi alokasi, fungsi distribusi dan fungsi
stabilisasi. APBN didesain sesuai 3 fungsi tersebut dalam upaya mendukung penciptaan
akselerasi pertumbuhan ekonomi suatu negara yang tinggi dan berkualitas.
Fungsi Alokasi berkaitan dengan intervensi pemerintah terhadap perekonomian
dalam mengalokasikan sumber daya ekonomi. Fungsi Distribusi berkaitan dengan
pendistribusian barang-barang yang diproduksi masyarakat. Peran penting kebijakan
fiskal dalam redistribusi dan alokasi anggaran pemerintah yaitu dalam mengatasi
kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kebijakan fiskal dalam konteks
ini dapat dapat digunakan untuk mempengaruhi sektor-sektor ekonomi atau kegiatan
tertentu, serta menyeimbangkan pertumbuhan pendapatan antar sektor ekonomi,
antardaerah, atau antargolongan pendapatan. Peran kebijakan fiskal juga penting dalam
mengatasi dampak yang ditimbulkan oleh bencana alam, wabah penyakit, dan konflik
sosial.
Fungsi Stabilisasi berkaitan dengan upaya menjaga stabilitas dan percepatan
kinerja ekonomi sehingga perekonomian tetap pada kesempatan kerja penuh (full
employment) dengan harga stabil. Fluktuasi stabilisasi meminimalisasi fluktuasi dalam
perekonomian merupakan inti utama kebijakan APBN, sehingga dengan peran stabilisasi
nya ini kebijakan fiskal dipandang sebagai salah satu alat efektif untuk memperkecil siklus
bisnis.
Berdasarkan beberapa pernyataan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa
pelaksanaan APBN berperan penting dalam kegiatan perekonomian antara lain
penanggulangan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan rakyat, menyeimbangkan
E-Modul Ekonomi kelas XI
16