Page 95 - E-Module Struktur Atom dan Nanoteknologi - Ekky Juan Danil. S.
P. 95
KEGIATAN
PEMBELAJARAN RANGKUMAN
Setelah mempelajari pertemuan ini, kita dapat menyimpulkan bahwa nanoteknologi adalah
ilmu yang mempelajari rekayasa penciptaan dan pengembangan material dalam skala nanometer.
Produk dari nanoteknologi adalah nanomaterial. Definisi dari nanomaterial sendiri adalah suatu
bahan atau material yg berukuran sangat kecil (skala nano) yaitu 1-100 nm. Dewasa ini nanomaterial
menarik minat para peneliti untuk mendalaminya lebih jauh, karena nanomaterial menunjukan sifat
dan fungsi yag berbeda dengan material sejenis yang memiliki ukuran besar (bulk).
Sintesis nanomaterial antara lain dapat dilakukan dengan metode top-down yaitu sintesis
secara fisika. Pada metode ini partikel besar dipecah menjadi partikel berukuran nanometer bottom-
up yaitu proses sintesis nanopartikel secara kimia dengan melibatkan reaksi kimia dari sejumlah
material awal sehingga dihasilkan material lain yang berukuran nanometer. Konsep perubahan sifat
material pada ukuran nano didasari oleh dua aspek yaitu ukuran material luas permukaan material.
Mari kita bahas satu-persatu.
Nanomaterial dapat terjadi secara alamiah ataupun dengan jalan sintesis oleh manusia.
Pembuatan nanomaterial secara sintesis dapat dilakukan melalui dua pendekatan, yaitu top-down
dan bottom-up. Pendekatan top-down dapat dilakukan dengan teknik MA-PM (mechanical
alloyingpowder metallurgy) atau MM-PM (mechanical milling-powder metallurgy). Pendekatan
bottom-up dapat dilakukan dengan berbagai proses diantaranya adalah proses evaporasi, sputtering,
chemical vapour deposition (CVD), dan metal organic chemical vapour deposition (MOCVD).
KONSEP STRUKTUR ATOM DALAM BAHASAN NANOMATERIAL