Page 20 - JALUR REMPAH
P. 20
6 | Jalur Rempah dan Dinamika Masyarakat Abad X - XVI
Bagian akhir merupakan penutup yang menjelaskan tentang apa gunanya
narasi tentang jalur rempah ini dalam imajinasi Nusantara atau kesadaran
sejarah di negeri ini, terutama menyangkut peran Nusantara dan masyarakat
jalur rempah di masa lalu dalam hubungan antarbangsa. Pada bagian ini,
narasi jalur rempah juga meneropong sekilas beberapa poin pemikiran bapak
bangsa seperti Soekarno menyangkut kemaritiman dan relasinya dengan jalur
rempah yang diceritakan ini. Di dalam pemikirannya sesungguhnya tersirat
pula tentang cita-cita negara maritim dalam arti yang sesungguhnya yakni
berjaya di lautan atau samudera. Hal itu dapat dipahami mengingat dua pertiga
wilayah Nusantara merupakan perairan yang dikelilingi oleh pulau-pulau.
Suatu imajinasi tentang Nusantara dan kesadaran sejarah di dalamnya
melalui narasi jalur rempah ini setidaknya dapat menunjukkan bahwa
Nusantara selama berabad-abad sesungguhnya mempunyai peran penting di
dalam pelayaran dan perniagaan baik di perairan Nusantara maupun dunia.
Bangsa ini tidak hanya menjadi penghasil rempah-rempah dan komoditas
penting lainnya yang dibutuhkan oleh dunia, sekaligus menarik bangsa lain
untuk datang ke Nusantara, tetapi juga perairan Nusantara termasuk laut
dan sungai-sungainya menjadi bagian penting dalam jejaring dan lalulintas
pelayaran serta perniagaan rempah-rempah.