Page 20 - MANUSIA IKHSAN YANG DIRIDHO ALLAH
P. 20
10.3. Mengerjakan Puasa Untuk Senantiasa Mengingat Allah Supaya Selalu
Bertakwa Dan Berbuat Kebajikan
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana
diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, (Al Qur’an
surat (02) Al Baqarah ayat 183)
Maka pernahkah kamu melihat orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai
tuhannya, dan Allah membiarkannya sesat berdasarkan ilmu-Nya dan Allah
telah mengunci mati pendengaran dan hatinya dan meletakkan tutupan
atas penglihatannya? Maka siapakah yang akan memberinya petunjuk sesudah
Allah (membiarkannya sesat). Maka mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?
(Al Qur’an surat (45) Al Jaatsiyah ayat 23)
Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu
itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat
oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(Al Qur’an surat (12) Yusuf ayat 53)
Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya
sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya?
(Al Qur’an surat (25) Al Furqaan ayat 43)
10.4. Mengerjakan Zakat Untuk Senantiasa Mengingat Allah Supaya Selalu
Bertakwa Dan Berbuat Kebajikan
Dan tetapkanlah untuk kami kebajikan di dunia ini dan di akhirat; sesungguhnya kami
kembali (bertaubat) kepada Engkau. Allah berfirman: "Siksa-Ku akan Kutimpakan
kepada siapa yang Aku kehendaki dan rahmat-Ku meliputi segala sesuatu. Maka akan
Aku tetapkan rahmat-Ku untuk orang-orang yang bertakwa, yang menunaikan
zakat dan orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami". (Al Qur’an surat (07)
Al A’raaf ayat 156)
Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israel (yaitu): Janganlah
kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada ibu bapak,
kaum kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin, serta ucapkanlah
kata-kata yang baik kepada manusia, dirikanlah shalat dan tunaikanlah
zakat. Kemudian kamu tidak memenuhi janji itu, kecuali sebahagian kecil daripada
kamu, dan kamu selalu berpaling. (Al Qur’an surat (02) Al Baqarah ayat 83)
Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan
tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari
kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta
yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-
minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan
menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia
berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan
dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka
itulah orang-orang yang bertakwa. (Al Qur’an surat (02) Al Baqarah ayat 177)
Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-
orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para muallaf yang dibujuk
MANUSIA IKHSAN 14