Page 32 - E-Modul Ikatan Kimia Berbasis Problem based Learning Terintegrasi TPACK untk Fase F SMA
P. 32
E-Modul Ikatan Kimia Berbasis PBL Terintegrasi TPACK Untuk Fase F SMA
Proses pengionan pada suatu atom terjadi dalam proses pembetukan ikatan kimia, baik
Proses terjadinya ikatan ion dalam senyawa NaCl
pembentukan kation maupun pembentukan suatu anion. Hal ini karena dalam pembentukan
Atom Na memiliki nomor atom 11 dan Cl memiliki nomor atom 17, sehingga konfigurasi elektronya
dituliskan sebagai berikut!
ion, atom-atom tersebut tidak bisa secara ajaib membuang elektronya yang berlebih atau
6
1
2
2
memperoleh elekton, harus ada atom yang menjadi pendonor elektron ataupun atom yang
: 1s 2s 2p 3s
Na11
menjadi penerima elektron.
2
5
2
2
6
Cl17 : 1s 2s 2p 3s 3p
Artinya atom Na memiliki Elektron valensi 1 dan Cl memiliki elektron valensi 7, sehingga:
Sebagai contoh pada pembentukan senyawa NaCl atau yang dalam kehidupan sehari
hari biasa kita sebut garam dapur. Garam dapur terbentuk dari penggabungan atom Na dengan
atom Cl dengan cara serah terima elektron.
Gambar 14 Proses terbentuknya ikatan ion pada senyawa NaCl
(Sumber: Kemendikbud, 2022 : 37)
Atom Na yang sudah melepas satu elektron akan berubah menjadi ion Na dan atom
+
Cl yang menerima atom dari Na akan berubah menjadi ion Cl . Perubahan kedua atom tesebut
-
menjadi ion yang memiliki muatan berbeda membuat mereka saling tarik menarik akibat
adanya gaya elektrostatis yang mempengaruhi. Dimana gaya elektrostatis merupakan gaya
Tarik menarik yang terjadi antara dua ion yang memiliki muatan yang berlawanan.
+
-
Na dan Cl akan saling Tarik menarik akibat
gaya elektrostatis dan bergabung membentuk
senyawa NaCl
Na + Cl -
Gaya elektrostatis terjadi karena perbedaan
+
muatan yang dimiliki ion Na dan Cl -
Ikatan Ion biasa digambarkan dalam bentuk stuktur Lewis
Gambar 15 Struktur Lewis NaCl
(Sumber: Brady, 2012 : 367)
11