Page 30 - MODUL AJAR MANAJEMEN...
P. 30
4) Kepemimpinan Otoriter: Dalam gaya ini, guru memegang kendali
penuh atas kelas dan menetapkan aturan dengan tegas.
Meskipun bisa efektif dalam situasi yang membutuhkan
kedisiplinan tinggi, gaya ini bisa mengurangi kreativitas dan
partisipasi siswa jika diterapkan secara berlebihan.
c. Peran Guru Sebagai Pemimpin di Kelas
Guru berfungsi sebagai pemimpin langsung di kelas, terutama
dalam membentuk lingkungan belajar yang positif dan produktif.
Peran kepemimpinan guru di dalam kelas sangat penting untuk
memastikan bahwa setiap siswa mendapat perhatian yang cukup,
dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik, dan termotivasi
untuk mencapai hasil maksimal.
Dalam pembelajaran PJOK, kepemimpinan guru berfungsi
untuk mengelola kelompok siswa dengan latar belakang fisik yang
beragam. Guru PJOK harus bisa mengarahkan siswa dalam kegiatan
olahraga, menjaga kedisiplinan, serta mendorong setiap siswa untuk
berpartisipasi secara aktif. Misalnya, dalam kegiatan olahraga tim
seperti sepak bola atau bola basket, guru bertindak sebagai
pemimpin yang memastikan setiap siswa memahami aturan, bermain
dengan sportivitas, serta bekerja sama dalam tim.
d. Kepemimpinan Guru PJOK dalam Mengelola Kegiatan
Pembelajaran
Guru PJOK memiliki peran yang unik dalam mengelola
kegiatan fisik yang penuh dinamika. Kegiatan fisik sering kali
menuntut adanya pengawasan ketat dan bimbingan yang baik untuk
menghindari cedera dan menjaga keselamatan siswa. Selain itu, guru
PJOK juga harus memastikan bahwa kegiatan olahraga tidak hanya
sekadar menjadi aktivitas fisik, tetapi juga menjadi sarana
pembelajaran nilai-nilai penting seperti kerja sama tim, sportivitas,
disiplin, dan tanggung jawab.
24
