Page 32 - Malut_Misteri Pulau Imam_Risnawati Djauhar.pdf
P. 32
Suatu hari Imam memancing dengan beberapa warga
seperti biasanya. Tiba-tiba dari kejauhan kapal datang
dengan rombongan yang membawa jenazah. Mereka
berniat menguburkan jenazah tersebut di pekuburan desa
Imam. Jenazah tersebut adalah warga Maluku Utara yang
meninggal akibat sakit yang mewabah.
“Baba, sebaiknya kita ikut mengantarkan jenazah ini
ke pekuburan. Sungguh kasihan keluarga yang ikut hanya
sedikit.” Imam mengajak Pak Arsyad.
Mereka pun membantu mengangkati jenazah dan
membawanya ke pekuburan itu. Prosesi pemakaman
dilakukan. Hingga tiba saat pembacaan doa, Imam pun
melangkah duduk membacakan doa sebelum ia kembali
bekerja di tepi pantai.
Setelah pemakaman selesai, Imam dan kedua babanya
itu kembali menjalankan aktivitas memancing di pantai.
Seperti biasanya Imam selalu dikejutkan dengan ikan-ikan
yang selalu dengan mudah ia tangkap. Dalam 20 menit ia
telah mendapatkan tujuh ekor ikan yang lumayan besar.
20

