Page 41 - Malut_Misteri Pulau Imam_Risnawati Djauhar.pdf
P. 41

Imam Meninggal Dunia







                        Suatu ketika Imam jatuh sakit dan meninggal. Sebelum



                 meninggal, Imam berpesan kepada masyarakat untuk selalu


                 membersihkan wilayah desa dan memberikan kesempatan


                 kepada masyarakat lain untuk menguburkan jenazah di


                 pekuburan desa, asalkan tidak berbuat syirik. Setelah Imam


                 dimakamkan, terlihat kepala desa mengumpulkan semua



                 warga dan memberikan pengumuman. “Ingatlah, Saudara-


                 Saudara, Imam merupakan orang yang sangat berpengaruh


                 di desa ini. Sudah sepatutnya pesan-pesannya kita patuhi,”



                 ucap kepala desa.


                        “Syekh Imam ...,” Anak Pak Arsyad tersedu-sedu  karena


                 suhunya telah meninggal.


                        Murid-murid Imam juga sangat sedih dengan


                 kepergiannya. Tidak hanya warga Desa Nurweda, ikan yang



                 berada di pantai pun berkumpul dan menangis bersama.


                        “Hiks hiks … Imam telah meninggalkan kita … Imam


                 yang baik hati,” ucap sekeluarga ikan cakalang.







                                                           29
   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46