Page 16 - E-BOOK PENCEMARAN LINGKUNGAN

PENCEMARAN AIR BERBABIS INKUIRI

dibuang ke sungai, saluran air, laut dan tempat yang seharusnya tidak dibuangin

sampah.
A. Polutan yang larut dalam air

a. Limbah industri
Polutan limbah industri biasanya

Berasal dari pabrik pengolahan Hasil
ternak, logam berat, danPabrik tekstil.

Sebagian besar Pabrik membuang

limbah cairnya ke perairan sungai tanpa
diolah Terlebih dahulu dan menyebabkan
Gambar 9 Pembuangan Limbah
Air tersebut tercemar (llihat gambar 6.6) (Sumber : Kompas.com)

Sisa olahan limbah cair pabrik biasanya mengandung bahan beracun dan berbahaya
seperti timbal (PB), krom(Cr), merkuri (Hg), Tembaga (Cu), nikel (Ni), Seng (Zn)

dan zat-zat logam lainnya. Limbah pembuangan pabrik tersebut biasanya dialirkan
melalui saluran pembuangan menuju sungai, laut, dan saluran air lainnya yang

mengakibat tercemarlah air tersebut. Air yang sudah tercemar sangat berbahaya
bagi makhluk hidup. Terutama makhluk yang tinggal didaerah air yang tercemar.

Dalam kasus krosis, dapat menyebabkan rusaknya ekosistem yang terdapat di

daerah tercemar tersebut. Contohnya ikan yang berasal dari lingkugan yang
tercemar, kemudian di konsumsi oleh manusia dapat membahayakan kesehatan

manusia tersebut.

b. Limbah pertanian
Ternyata, kegiatan pertanian

dapat menyebabkan pencemaran

air. Mengapa demikian?
Penggunaan pupuk pestisida

berlebihan yang dapat

menyebabkan hal tersebut bisa
terjadi. Pestisida merupakan zat

kimia yang digunakan untuk membunuh
Gambar 10 Eceng gondok disungai
hama pertanian. Penggunaan pestisida (Sumber : antarnews.com)

berlebihan tersebut dapat meracuni organisme yang hidup di perairan tersebut.
Selain itu masukknya pupuk pertanian ke perairan dapat menyebabkan

13 | P a g e