Page 70 - MODUL REDOKS BERBASIS KEARIN LOKAL
P. 70
E. SEL ELEKTROLISIS
Apakah kalian tahu beberapa koleksi logam di Museum Ranggawarsita?
Beragam logam disimpan dan dirawat di sana, misalnya emas. Kalian tentunya
tidak asing lagi dengan perhiasan dari emas bukan? Banyak pengrajin yang
mempertahankan keindahan warna perhiasan ini dengan cara penyepuhan.
Tahukah kalian? Apa penyepuhan itu? Penyepuhan ternyata merupakan
penerapan dari salah satu disiplin ilmu sains, tepatnya ilmu kimia. Istilah kimia
yang digunakan dalam penyebutan peyepuhan adalah elektroplating dan
fenomena penerapan elektrolisis ini merupakan bentuk dari proses
elektrokimia. Oleh karena itu, mari kita pelajari lebih lanjut konsep elektrolis
pada sub bab ini.
Elektrolisis merupakan peristiwa penguraian Reaksi spontan
larutan maupun lelehan elektrolit oleh arus searah. menghasilkan
Apabila suatu larutan ataupun lelehan elektrolit energi listrik
tersebut dialiri oleh arus searah hinga terjadi reaksi Reaksi tidak
spontan dapat
kimia, inilah yang disebut dengan peristiwa
elektrolisis. Energi listrik ini digunakan untuk diubah menjadi
spontan dengan
membantu agar reaksi redoks non spontan dapat
terjadi. Adapun sistem sel atau tempat berlangsungnya memberikan
memberikan
elektrolisis dikenal sebagai sel elektrolik. Sel energi listrik dari
elektrolik ini terdiri dari sebuah wadah, elektroda, luar
larutan ataupun lelehan elektrolit, serta sumber arus
searah. Arus searah tersebut akan memasuki sel
elektrolik melalui kutub negatif (katoda). Jika diteliti
lebih lanjut, spesi tertentu dalam larutan menyerap Ingat!
elektron dari katoda dan mengalami reduksi. Reaksi anoda (+):
Sementara itu, spesi lain melepas elektron di anoda oksidasi
mengalami reaksi oksidasi. Reaksi katoda (-):
reduksi
63