Page 49 - GARIS WAKTU
P. 49

purba  yang  lebih  tua  dari  manusia.  Jika  kau  percaya  akan
            jodoh',  mungkin  ini  adalah  contohnya.  Dan  aku  tidak
            berbicara  perihal  parasmu,  atau  apa  yang  engkau  punya.
            Ada  sesuatu  tentangmu  yang  membuatku  merasa  baik-
            baik  saja,  entah  apa.

                Kau  selalu  mampu  membuatku  jujur  mengenai
            segala  hal,  kecuali  satu:  perasaanku.  Andai  saja  aku

            mampu  memberitahumu.  Tapi,  aku  terlalu  takut  akan
            reaksimu  yang  tidak  sesuai  dengan  imajinasiku  selama
            ini.  Bukankah  fiksi  lebih  meninabobokkan  dibandingkan
            kenyataan?  Bukankah  kita adalah  dua orangyang  terlanjur
            menikmati  berkubang  dalam  zona  pertemanan?  Tubuh
            kita  berlumur  harapan  palsu.  Tanganku  menggapai-gapai
            mencari  jalan  keluar,  sementara  tanganmu  mencegahku
            ke mana-mana.


                Tunggu  sebentar.  Izinkan  aku  keluar  dari  zona
            pertemanan  kita  untuk  sejenak.  Akan  kutunjukkan
            padamu  sebuah  gerbang  menuju  dunia  paralel.  Mari,
            ikut  aku  ke  sana.  Di  dunia  paralel,  aku  tidak  perlu  lagi
            repot-repot  menyatakan  apa  pun.  Kau  akan  setuju
            untuk  bersanding  denganku  tanpa  perlu  ada  serentetan
            peristiwa  yang  membuat  kita  semakin  pelik.  Aku  akan
            menjadi  bumi  untuk  mentarimu,  lirik  untuk  lagumu,
            hujan  untuk  bungamu.




       44
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54