Page 15 - BUKU_PENDIDIKAN KESEHATAN
P. 15
5. Koordinator dan Kolaborator
Kerja Sama Multidisiplin: Bekerja sama dengan profesional kesehatan lainnya, seperti
dokter, perawat, dan pekerja sosial, untuk mengoordinasikan program-program kesehatan
dan memastikan bahwa kebutuhan kesehatan masyarakat terpenuhi.
Kolaborasi dengan Komunitas: Berkolaborasi dengan organisasi komunitas, lembaga
pemerintah, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) untuk meningkatkan jangkauan dan
efektivitas program kesehatan.
6. Advokat Kesehatan
Pengembangan Kebijakan: Mengadvokasi kebijakan kesehatan yang mendukung
kesejahteraan masyarakat dan memperjuangkan akses yang lebih baik terhadap layanan
kesehatan.
Kampanye Kesadaran: Melakukan kampanye untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-
isu kesehatan penting, seperti pencegahan penyakit menular atau kesehatan mental.
7. Peneliti dan Pengembang
Riset Kesehatan: Melakukan penelitian untuk mengidentifikasi masalah kesehatan dan
mengembangkan intervensi yang berbasis bukti untuk meningkatkan kesehatan
masyarakat.
Inovasi Program: Mengembangkan dan menerapkan pendekatan inovatif dalam
pendidikan kesehatan untuk meningkatkan efektivitas program.
8. Evaluasi dan Monitoring
Penilaian Kebutuhan: Menilai kebutuhan kesehatan masyarakat atau kelompok sasaran
untuk merancang intervensi yang tepat.
Monitoring Program: Memantau dan mengevaluasi keberhasilan program pendidikan
kesehatan, termasuk mengumpulkan data, menganalisis hasil, dan melaporkan temuan
kepada pemangku kepentingan.
9. Sumber Informasi dan Referensi
Informasi Kesehatan Terpercaya: Menyediakan informasi kesehatan yang akurat dan
terpercaya serta merujuk individu ke sumber daya atau layanan kesehatan yang tepat jika
diperlukan.
7
